“Santai saja, Pak, santai saja…”
Siapa yang nggak asing dengan lirik lagu di atas? Beberapa waktu belakangan, lirik lagu “Santai” milik duo NonaRia, banyak menghiasi setiap video yang lewat di media sosial.
Musik dengan nuansa tempo dulu itu biasa digunakan warganet sebagai pendamping video jalan-jalan atau sekadar dandan cantik bergaya vintage.
Tapi, ada yang kenal dengan NonaRia, nggak, sih? Kalau belum, kita kenalan dulu, yuk!
Grup duo NonaRia yang diisi oleh Nesia Ardi dan Nanin Wardhani itu, sebetulnya sudah eksis sejak tahun 2012. Nama NonaRia diambil dari nona-nona ceria.
Mulanya, NonaRia berisikan tiga orang bersama Rieke Astari. Namun, pada 2014, Rieke memutuskan untuk meninggalkan grup.
Beberapa tahun kemudian, NonaRia masih disibukkan dengan gonta-ganti personel yang akhirnya bertahan dengan formasi duo Nesia dan Nanin hingga kini.
Bahkan pada 2018 lalu, NonaRia resmi merilis album pertama mereka bertajuk self-titled “NonaRia”. Saat itu, album “NonaRia” menyuguhkan nuansa baru di tengah musik Indonesia yang tampak seragam.
NonaRia pun kini membawa musik swing ragtime untuk bisa dinikmati oleh pencinta musik Indonesia.
Salah satu single dalam “NonaRia”, “Antri Yuk” bahkan memenangkan nominasi Artis Jazz Vokal Terbaik dalam Anugerah Musik Indonesia 2018 lalu.
Sementara itu, belum lama ini NonaRia kembali merilis album berjudul “Dengarkanlah Radio”, yang mengajak penggemar untuk kembali menikmati musik dengan nuansa tahun 40-an.
Dalam “Dengarkanlah Radio”, NonaRia menghadirkan kolaborasi spesial dengan musisi internasional seperti, Rega Dauna, yang mengisi harmonika, dan legenda jazz Indonesia, Oele Pattiselanno, yang memainkan gitar.
Selain itu, NonaRia juga menggandeng musisi dari Polandia dan Bali, untuk memainkan instrumen tiup seperti, trombon dan klarinet, untuk menambah variasi musik dalam album ini.
NonaRia akan akan tampil di Jazz Traffic Festival 2024, di Grand City Surabaya pada 14-15 September 2024.
Sederet musisi papan atas lain juga akan memeriahkan Jazz Traffic Festival 2024 di antaranya Ardhito Pramono, The Changcuters, Kahitna, Nadin Amizah, Coldiac, Baryy Likumahuwa, Reality Club, Adikara, Dere, Yovie and The Nuno, Maliq & d’Essentials, Coldiac, Suara Kayu, Mocca, Mr. Jono Joni, Vina Panduwinata serta sejumlah artis lainnya.
Informasi tiket Jazz Traffic Festival bisa diakses di jazztraffic.com.
Tentang Jazz Traffic
Jazz Traffic sendiri awalnya adalah program siaran di Radio Suara Surabaya yang sudah mengudara sejak tahun 1983. Bahkan, Bubi Chen sang virtuoso musik jazz internasional dari Surabaya pernah terlibat dalam siaran Jazz Traffic sejak tahun 1985 sampai akhir hayatnya pada tahun 2012.
Saat ini, siaran Jazz Traffic tidak hanya memperdengarkan komposisi-komposisi jazz, tapi juga mengenalkan sub genre Jazz Tradisional, Free Jazz, hingga Jazz Kontemporer. Selama mengudara, Jazz Traffic telah membentuk komunitas-komunitas jazz yang solid, tidak hanya di Kota Surabaya, tapi juga kota-kota lain di Indonesia.
Program Jazz Traffic yang dibidani Errol Jonathans ini, lantas diabadikan dalam sebuah acara live performance para musisi jazz Indonesia bertajuk Jazz Traffic Festival (JTF).
Jazz Traffic Festival digelar pertama kali pada 27 Nopember 2011 di Grand City Surabaya. (kir/bil/iss)