“Bersama bayanganmu kasih”
Siapa yang langsung nyanyi begitu lirik lagu tersebut terdengar?
Beberapa waktu lalu, lagu “Sesaat Kau Hadir” yang dinyanyikan Utha Likumahuwa tahun 90-an itu sempat trending di media sosial.
Lagu tersebut juga dibawakan ulang oleh Barry Likumahuwa, yang tak lain adalah keponakan Utha Likumahuwa.
Barry Likumahuwa juga akan membawakan lagu tersbut di panggung Jazz Traffic Festival, yang digelar di Grand City Surabaya, 14-15 September 2024.
Untuk diketahui, Barry Likumahuwa mulai berkarier di dunia musik Tanah Air, sejak 2006 lalu.
Namun, keahliannya bermain musik sudah muncul sejak dia duduk di bangku sekolah dasar, saat lagu “Cerita Cinta” Kahitna nge-hits.
Beda dari teman sepantaran, Barry Likumahuwa justru fokus ngulik bass line dari lagu tersebut daripada menghapal lirik.
Kemudian pada 2008, Barry Likumahuwa merilis album solo pertamanya “Good Spell”. Sementara tahun 2011, bersama Barry Likumahuwa Project (BLP) album kedua dirilis dengan tajuk “Generasi Synergy”.
Pada 2022, Barry Likumahuwa membuat formasi baru dengan The Rhythm Service setelah tampil bersama dalam sebuah gig di cafe.
Makin serius, Barry Likumahuwa & The Rhythm Service merilis single debut berjudul “Move On Up”.
Kemudian tahun setelahnya, mereka merilis single kedua berjudul “24 Moments”.
Tahun-tahun berikutnya, Barry Likumahuwa banyak menghadiri acara jazz kenamaan, dan membuat namanya dikenal.
Barry Likumahuwa akan tampil untuk kedelapan kalinya dalam Jazz Traffic Festival, di Grand City Surabaya, 14-15 September 2024.
Sederet musisi papan atas lain juga akan memeriahkan Jazz Traffic Festival 2024 di antaranya Ardhito Pramono, NonaRia, The Changcuters, Kahitna, Nadin Amizah, Coldiac, Reality Club, Adikara, Dere, Echa Soemantri, Maliq & d’Essentials, Coldiac, Suara Kayu, Mocca, Mr. Jono Joni, Jamie Aditya serta sejumlah artis lainnya.
Informasi tiket Jazz Traffic Festival bisa diakses di jazztraffic.com.
Tentang Jazz Traffic
Jazz Traffic sendiri awalnya adalah program siaran di Radio Suara Surabaya yang sudah mengudara sejak tahun 1983. Bahkan, Bubi Chen sang virtuoso musik jazz internasional dari Surabaya pernah terlibat dalam siaran Jazz Traffic sejak tahun 1985 sampai akhir hayatnya pada tahun 2012.
Saat ini, siaran Jazz Traffic tidak hanya memperdengarkan komposisi-komposisi jazz, tapi juga mengenalkan sub genre Jazz Tradisional, Free Jazz, hingga Jazz Kontemporer. Selama mengudara, Jazz Traffic telah membentuk komunitas-komunitas jazz yang solid, tidak hanya di Kota Surabaya, tapi juga kota-kota lain di Indonesia.
Program Jazz Traffic yang dibidani Errol Jonathans ini, lantas diabadikan dalam sebuah acara live performance para musisi jazz Indonesia bertajuk Jazz Traffic Festival (JTF).
Jazz Traffic Festival digelar pertama kali pada 27 Nopember 2011 di Grand City Surabaya.(kir)