Jumat, 22 November 2024
Pameran Alutsista di NJTF

Menanti Sensasi Naik Tank Terbaru TNI AL di Navy Jazz Traffic Festival

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Tank BMP 3F milik TNI AL yang bisa beroperasi di darat dan air. Foto: Istimewa

Navy Jazz Traffic Festival (NJTF) menyajikan lebih dari musik asyik dan kuliner lezat. Masyarakat umum dan penonton bisa menyaksikan langsung tank, roket, meriam sampai demonstrasi pasukan khusus TNI Angkatan Laut di Villa Navy Residence Lawang, Malang mulai 11 Mei hingga 14 Mei 2022.

Mayor Laut (P) Agung Susyanto, Panitia Pameran Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) mengatakan, masyarakat umum bisa melihat dan mengunjungi pameran Alutsista tanpa menggunakan tiket sampai dengan tanggal 13 Mei 2022.

Namun, pada tanggal 14 Mei 2022 di hari pelaksanaan Navy Jazz Traffic Festival hanya masyarakat bertiket NJTF yang dapat menyaksikan Pameran Alutsista.

“Koarmada II akan mendatangkan dan menampilkan semua persenjataan utama yang dimiliki, khususnya dari pasukan khusus (Kopaska), Korps Marinir dan penerbangan TNI AL,” kata Agung.

Pengunjung pameran Alutsista, kata Agung, dapat mengetahui tugas, fungsi, dan persenjataan yang dimiliki semua satuan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), di antaranya Satuan Kapal Eskorta, Satuan Kapal Selam, dan Satuan Kapal Cepat.

Bahkan bisa naik tank terbaru milik Korps Marinir. Termasuk menanyakan langsung kepada rekan-rekan Korps Marinir mengapa tank milik TNI AL tidak tenggelam saat di laut dan bahkan bisa melaju dari tengah laut sampai menuju pantai pendaratan. Pengunjung yang beruntung juga bisa membawa pulang merchandise dari stan pameran.

“Kita usahakan agar masyarakat bisa melihat secara langsung tentang kemampuan persenjataan terbaru yang dimiliki TNI AL. Jika memungkinkan kita akan mendatangkan langsung pesawat helikopter milik TNI AL. Biasanya helikopter kita take off dan landing di KRI yang sedang melaksanakan tugas di laut. Harapan kita agar masyarakat yang belum pernah naik maupun melihat secara langsung bisa menikmatinya,” ujarnya.

Alutsista lain yang dapat dilihat secara langsung oleh pengunjung yaitu Roket Multi laras RM-70 Grad buatan Cekoslovakia (sekarang Republik Ceko) milik Korps marinir dengan kaliber 122 milimeter dan mampu membawa dan menembakkan 40 roket dengan jarak tembak 20 kilometer dan mampu menghancurkan 20 hektare dalam sekali tembak.

Juga kendaraan taktis yang dilengkapi dengan persenjataan ringan yang dimiliki oleh pasukan khusus TNI AL baik dari Komando Pasukan Katak (Kopaska) kemudian dari Intai Amfibi Marinir maupun dari penyelam TNI AL.

Agung menambahkan, melalui Navy Jazz Traffic Festival yang diselenggarakan lewat kerja sama dengan Suara Surabaya Media, Koarmada II juga ingin mengenalkan TNI AL kepada masyarakat Kota Lawang dan sekitarnya.

“Harapan kami, ke depan akan lebih banyak lagi peminat dari adik-adik yang mungkin masih sekolah untuk mengabdi kepada negara, salah satunya dengan mendaftarkan diri untuk masuk menjadi Prajurit TNI AL. Karena dari pameran ini akan kita tampilkan semua tentang dari berbagai aspek maupun kesatuan-kesatuan dari TNI AL yang mungkin bisa memberikan gambaran dan penjelasan secara langsung kepada masyarakat umum,” tutur Agung.

Sebagai informasi, Gelaran Navy Jazz Traffic Festival pada 14 Mei 2022 mendatang, akan menjadi event kolaborasi antara Suara Surabaya (SS) Media dengan Koarmada II TNI Angkatan Laut.

Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto Panglima Komando Armada II mengatakan, Navy Jazz Traffic Festival adalah salah satu cara untuk membangkitkan industri musik dan ekonomi akibat hantaman pandemi Covid-19.

“Radio SS mengajak Koarmada II untuk berkolaborasi dengan cara mendekatkan diri agar musik lebih bergeliat lagi dan akan mendatangkan pemusik ternama Indonesia, sekaligus untuk memamerkan kepada mereka ada tempat yang pantas untuk dikunjungi yaitu di Villa Navy Residence di Lawang,” jelasnya.

Selain konser musik nantinya Navy Jazz Traffic Festival akan menghadirkan berbagai kegiatan lain, yakni gelar produk UKM Jawa Timur dan creative market, pameran Alutsista TNI AL, demonstrasi Aeorobatik Bonanza Puspenerbal, dan demonstrasi penerjunan pasukan khusus TNI AL.

Tentang Jazz Traffic

Perlu diketahui, Jazz Traffic adalah sebuah program siaran di Radio Suara Surabaya yang mengudara sejak tahun 1983.  Bubi Chen sang virtuoso musik jazz internasional dari Surabaya pernah ikut mengasuh siaran Jazz Traffic sejak tahun 1985 sampai wafat pada tahun 2012. Om Bubi, sapaan Bubi Chen, diberi slot siaran program Jazz Traffic “Bubi Chen Show” seminggu sekali.

Siaran Jazz Traffic kini tidak hanya memperdengarkan komposisi-komposisi jazz, tapi juga mengapresiasi musisi dan mengenalkan tren sub genre Jazz Tradisional, Free Jazz, hingga Jazz Kontemporer. Selama 37 tahun mengudara, Jazz Traffic telah membentuk komunitas-komunitas jazz yang solid, tidak hanya di Kota Surabaya, tapi juga kota-kota lain di Indonesia. 

Program Jazz Traffic yang dibidani Errol Jonathans lantas diabadikan dalam sebuah acara live performance para musisi jazz Indonesia bertajuk Jazz Traffic Festival (JTF).

Event Jazz Traffic Festival digelar Suara Surabaya tahun 2022 adalah gelaran kesepuluh kalinya sejak tahun 2011, setelah sempat vakum pada tahun 2020 dan 2021 karena pandemi COVID-19.(iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
35o
Kurs