Seorang pendaki asal Depok, Jawa Barat ditemukan meninggal dunia ketika sedang mendaki di puncak Gunung Semeru, Sabtu (8/10/2016).
Wawan Hadi Siswoyo, SH Kepala Sub Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang mengatakan, pendaki tersebut bernama Sahat M Pasaribu, 23 tahun, beralamat di Sidamukti RT-003/RW-002, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Jawa Barat.
Pendaki asal Depok ini awalnya dilaporkan sakit dan kondisinya kritis di Kalimati pada Jumat (7/10/2016) pukul 17.00 WIB. Empat orang saver dan porter dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) diberangkatkan menuju ke lokasi untuk memberikan pertolongan.
“Sehabis Maghrib kemarin, tim evakuasi berangkat menuju ke Kalimati. Sesampainay di sana, kondisi korban terpantau kritis. Tim saver memutuskan untuk mengevakuasi pendaki Sahat M Pasaribu turun ke Pos Resort TNBTS Ranupani,” ujarnya kepada Sentral FM.
Karena kondisi korban kritis, proses evakuasi tidak mudah dan membutuhkan waktu. Dalam proses evakuasi inilah, akhirnya korban meninggal dunia sekitar pukul 01.20 WIB.
Jenasah Sahat M Pasaribu berhasil dibawa turun ke Kantor Resort TNBTS Ranupani, lalu ke ruang pemulasaraan RSD dr Haryoto Lumajang.(her/iss/fik)