Awak bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) menjadi sasaran pelaksanaan Operasi Bersinar 2016 dengan sasaran penyalahgunaan narkoba yang digelar Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Lumajang.
Dalam operasi yang dilaksanakan, Senin (4/4/2016), BNN menggandeng aparat Dishub (Dinas Perhubungan) dengan lokasi di Terminal Minak Koncar yang merupakan terminal transit terbesar di Lumajang.
Dari pantauan Sentral FM, operasi ini digelar mulai pukul 08.30 WIB. Untung Yulianto dari BNN Lumajang mengatakan, tes urine ini dilaksanakan dengan mewajibkan seluruh awak bus yang transit di Terminal Minak Koncar tanpa terkecuali.
“Targetnya kami menyiapkan 25 paket alat tes urine. Dan awak bus AKAP yang transit di terminal, kita perintahkan untuk mengikuti proses tes urine ini,” katanya.
Tes urine ini sengaja dilakukan dengan tujuan agar keselamatan penumpang lebih terjamin. “Sebab, jika awak busnya menggunakan narkoba, maka ancamannya adalah keselamatan penumpang itu sendiri,” ujarnya.
Dari hasil pemeriksaan tes urine yang dilakukan, sejauh ini BNN tidak menemukan adanya awak bus yang mengkonsumsi narkoba. “Hasilnya negatif semua. Kalau memang ditemukan, protapnya adalah sopir akan kita amankan untuk assessment dan tugasnya akan digantikan sopir lain. Namun saat ini tidak ada yang ditemukan mengunakan narkoba,” terangnya.
Sementara itu, dalam operasi ini aparat Dishub Kabupaten Lumajang juga melakukan pemeriksaan kelaikan armada bus berikut dokumennya. Personel Dishub mengecek kelaikan armada bus yang terparkir di sana. Satu-persatu kendaraan diperiksa dengan teliti. Sasarannya tehnis kelaikan bus seperti kaca retak, ban yang terlalu tipis hingga membahayakan dan buku uji kir kendaraannya. (her/ipg)
Teks Foto :
– Pelaksanaan tes urine awak bus AKAP di Terminal Minak Koncar oleh BNN Kabupaten Lumajang.
Foto : Sentral FM