Sabtu, 23 November 2024

Jalur Pendakian Gunung Semeru Ditutup Total

Laporan oleh Sentral FM Lumajang
Bagikan
Gunung Semeru. Foto: Antara

Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menutup total jalur pendakian di Gunung Semeru untuk umum mulai Senin (4/1/2016) sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Ayu Dewi Utari Kepala Balai Besar TNBTS mengatakan, keputusan ini dituangkan melalui surat bernomor PG.02/BBTNBTS/BB-1/2016 yang berisi pemberitahuan terkait pemulihan ekosistem serta terjadinya badai di kawasan Gunung Semeru.

“Penutupan jalur pendakian ini rutin dilakukan di awal tahun untuk alasan pemulihan konservasi. Sejak musim pendakian diizinkan, kawasan Gunung Semeru juga rentan mengalami kerusakan ekosistem. Tidak hanya flora, fauna juga rawan terdampak dengan padatnya jalur pendakian,” katanya.

Ayu menambahkan, alasan lainnya adalah kondici cuaca yang membahayakan pendaki. “Penutupan ini biasanya kita lakukan sampai pertengahan tahun nanti, sebelum dibuka menjelang libur sekolah dan Agustusan,” ujarnya.

Selama jalur pendakian ditutup, petugas TNBTS bersama para relawan dan masyarakat Ranupane akan dilibatkan untuk membersihkan jalur pendakian. “Pembersihan ini dilakukan untuk membuka jalur yang sebelumnya terkena longsor, memperbaiki rute jalur pendakian dan juga membersihkan sampah,” kata Ayu.

Melihat tingginya antusiasme para pendaki saat libur pergantian tahun kemarin, pendakian tetap dibuka, meski kondisi jalur berbahaya karena rawan longsor dan badai. “Kami memperketat pengawasan dan pengamanan dengan mengerahkan personel maksimal. Bahkan, kuota pendakian juga dikurangi hingga separuhnya menjadi 500 orang perhari untuk alasan keselamatan,” katanya.

Sementara itu, saat ini jalur pendakian telah steril dari pendaki. “Seluruh pendaki sudah turun dan kembali ke daerah masing-masing,” ujarnya.(her/iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs