Wilayah pesisir pantai selatan Lumajang kembali dilanda gelombang tinggi akibatnya wilayah pantai terdampak abrasi. Dampaknya, infrastruktur jalan yang berada di wilayah Pantai Watu Godek di Kecamatan Tempursari mengalami kerusakan.
Hendro Wahyono Kepala Bidang Pencegahan, Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Lumajang kepada Sentral FM, Jumat (11/3/2016) mengatakan, ombak atau gelombang tinggi ini terjadi dalam beberapa hari terakhir.
“Bahkan akibat dari gelombang tinggi ini, garis pantai semakin bertambah lebar saja. Sehingga ombak dengan ketinggianmencapai 3 meter akhirnya naik hingga ke infrastruktur jalan seperti yang terjadi di akses jalan Pantai Watu Godek, Kecamatan Tempursari itu,” katanya.
Dalam kondisi seperti ini, ombak membawa material pasir yang naik hingga menutupi badan jalan. Selain itu, gempuran ombak yang terus-menerus membuat badan jalan yang ditahan infrastruktur plengsengan juga terkikis dan akhirnya ambrol.
“Karena badan jalan sudah tertutup pasir dan banyak yang rusak, kondisi ini menjadi penghambat bagi akses transportasi di sana. Padahal jalan itu merupakan jalur lintas selatan penghubung antara wilayah Kecamatan Pasirian menuju ke Tempursari atau sebaliknya,” paparnya.
Tumpukan pasir di badan jalan tersebut, mengakibatkan pengendara motor harus berhati-hati melintas di sana. Karena cukup sulit bagi pengendara motor melalui jalan yang sudah terbenam pasir tersebut. Demikian pula bagi pengendara mobil, juga harus ekstra waspada.
“Kami akan segera melakukan kooridnasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) untuk melakukan penanganan. Pasalnya infrastrurktur jalan itu menjadi kewenangan Kabupaten atau jalan Kabupaten,” terangnya.
Dampak lain dari gelombang tinggi di wilayah pantai selatan Lumajang ini, sejumlah pohon rindang di wilayah pesisir juga banyak yang bertumbangan. Bahkan, ada sebuah rumah di wilayah TPI (Tempat Pendaratan Ikan) yang terpaksa dibongkar untuk dipindah karena terkena abrasi.
“Untuk gelombang tinggi ini memang tidak hanya terjadi sekali ini saja. Namun sudah berulang kali terjadi dan dampaknya sama memicu terjadinya abrasi di wilayah pesisir pantai,” demikian pungkas Hendro Wahyono. (her/dwi)
Teks Foto :
– Akses jalan di kawasan pesisir Pantai Watu Godek Kecamatan Tempursari yang rusak terkena abrasi pantai.
Foto : Ist