Hendro Wahyono Kepala Bidang Pencegahan, Kesiapsiagaan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang mengatakan memasuki musim kemarau, pihaknya telah menyiapkan supply air bersih bagi 41.641 jiwa di wilayah yang rawan kekeringan.
“Saat ini kami telah melakukan pemetaan sebagai persiapan memasuki musim kemarau yang rawan dengan kekeringan dan krisis air bersih. Sesuai pemetaan, saat ini terdapat enam kecamatan yang rawan air bersih di antaranya Kecamatan Ranuyoso, Klakah, Randuagung, Kedungjajang, Padang dan Gucialit,” katanya pada Sentral FM, Selasa (28/4/2015),
Hendro Wahyono menambahkan, BPBD Kabupaten Lumajang tengah mempersiapkan tiga truk tangki berkapasitas lima ribu liter guna mendistribusikan air bersih di wilayah tersebut.
“Diperkirakan armada pendistribusi air bersih ini mampu mengirimkan 15 tangki air secara bergantian untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Suplai air bersih akan kita kirim bergantian antara satu wilayah Kecamatan dengan yang lainnya agar merata. Kalau cuaca tidak mendukung, ya tidak bisa mencapai sebanyak itu,” katanya.
Mekanisme pendistribusiannya, kata Hendro, desa mengajukan permintaan melalui kecamatan yang diteruskan kepada BPBD Kabupaten Lumajang. Kemudian air bersih akan dipasok ke tandon air yang ada di tiap dusun agar mudah dijangkau masyarakat.
BPBD juga menyiapkan anggaran kurang lebih Rp200 juta untuk distribusi air bersih kepada masyarakat.
Sebelumnya, BMKG Juanda Surabaya memprakirakan kemarau di berbagai daerah di Jawa Timur, akan terjadi mulai pertengahan Mei di wilayah Madura, Pantura mulai Situbondo, Probolinggo, Pasuruan, Tuban.
Pada akhir Mei, kemarau akan merambah wilayah Bondowoso, Lumajang, Probolinggo bagian selatan, Pasuruan bagian selatan, Mojokerto, Sidoarjo, Surabaya, Gresik, Lamongan, Blitar dan Banyuwangi bagian selatan.
Sedangkan awal Juni mendatang, Bojonegoro bagian barat, Jombang, Nganjuk, Madiun, Kediri, Magetan, Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung dan Malang akan dilanda kemarau. Dan pada pertengahan Juni, baru daerah pegunungan dan dataran tinggi seperti Batu, Banyuwangi, Meru Betiri dan Ngawi yang akan memasuki musim kemarau. (her/iss/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
