Memasuki H-4 lebaran, Senin (13/7/2015), situasi arus mudik di Terminal Minak Koncar Lumajang mulai menunjukkan peningkatan, meski belum terlalu signifikan.
Penumpang yang datang dan turun Terminal yang terletak di Desa Wonorejo, Kecamatan Kedungjajang ini, lebih banyak dibandingkan penumpang yang diberangkatkan.
Data dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal menyebutkan, dalam 24 jam terakhir bus yang tiba sebanyak 410 armada dengan membawa 4.920 penumpang. Sedangkan bus yang diberangkatkan sebanyak 420 armada yang membawa 3.760 penumpang.
Budiarjo, petugas UPT Terminal Minak Koncar Lumajang ketika dikonfirmasi Sentral FM mengatakan, data pergerakan penumpang ini tercatat lebih banyak dibandingkan hari sebelumnya. Dimana 410 bus tiba yang membawa 4.510 penumpang dan 420 bus yang diberangkatkan dengan membawa 3.700 penumpang.
Dengan data tersebut, berarti penumpang yang turun lebih banyak dibandingkan penumpang yang diberangkatkan. “Arus mudik penumpang di Terminal Minak Koncar Lumajang memang ada peningkatan, namun masih sedikit. Dan diperkirakan mulai besok, penumpang akan semakin meningkat lagi dengan puncaknya pada H-2 sampai H-1 lebaran,” kata Budiarjo.
Dia menambahkan, pihaknya juga melakukan pengawasan terhadap tarif angkutan yang diberlakukan setiap armada. Bahkan, Dishub sendiri sejak awal telah memberi peringatan keras kepada para operator maupun armada bus, agar tidak menaikkan tarif atau tuslah diluar ketentuan.
“Jika ada praktik kenaikan tarif sendiri, maka sanksinya izin trayek bisa dicabut. Dan jika ditemukan adanya laporan di Terminal Minak Koncar Lumajang ini, maka UPT akan meneruskan laporannya ke Dishub Provinsi Jatim untuk ditindaklanjuti sanksinya,” ujarnya.
UPT Terminal, kata dia, juga melakukan pengawasan terhadap kelaikan setiap armada bus yang transit. “Pengawasan untuk ini mudah saja, dilihat bodi bus, ban dan lainnya. Kalau kami melihat tidak layak, ya langsung kita hentikan untuk tidak mengangkut penumpang dari sini,” ujarnya. (her/wak/ipg)
Teks Foto :
– Suasana di Terminal Minak Koncar Lumajang.
Foto : Sentral FM