Rabu, 27 November 2024

Distribusi Kartu Bantuan Sosial Nasional Selesai 15 Desember

Laporan oleh Sentral FM Lumajang
Bagikan

Seluruh penerima program bantuan sosial nasional, baik program Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), Program Keluarga Harapan (PKH) maupun penyaluran beras sejahtera (rastra) sedang dalam tahapan verifikasi dan validasi.

Khofifah Indar Parawansa Menteri Sosial menyampaikan, distribusi kartu program bantuan sosial nasional ini ditargetkan selesai pada 15 Desember mendatang.

“Verifikasi dan validasi dilakukan dengan pola cetak dan distribusi. Proses distribusi saat ini sudah dicicil di seluruh Indonesia,” katanya kepada Sentral FM, dalam kunjungan kerjanya di Kabupaten Lumajang, Sabtu (17/10/2015).

Kalau ada penerima yang tidak memenuhi syarat, seperti meninggal dan naik taraf kehidupannya, maka secara otomatis akan di delete dari master file data nasional.

“Pada Januari 2016 depan, data hasil verivali nasional ini semuanya sudah clear dan terdistribusi ke seluruh daerah di Indonesia,” katanya.

Khofifah menjelaskan, Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), bagi petani bisa digunakan sebagai penanda untuk membeli pupuk bersubsidi. Bagi nelayan bisa digunakan membeli solar bersubsidi. Bagi warga miskin yang rumahnya belum bersertifikat, maka bisa digunakan untuk mengajukan sertifikat gratis dari Badan Pertanahan Nasional (BPN).

“Selain itu, juga bisa sebagai penanda penyaluran bantuan kompensasi kenaikan BBM dan elpiji bersubsidi. Dan pemegang KKS ini, juga berhak mendapatkan rastra (beras untuk keluarga sejahtera) yang dulunya bernama raskin,” paparnya.

Khofifah merinci, untuk Kartu Indonesia Sehat (KIS), diseluruh Indonesia didistribusikan untuk 88,2 juta jiwa, Kartu Indonesia Pintar (KIP) untuk 20,5 juta anak-anak umur 6 sampai 21 tahun. “Di dalamnya ada 3,6 juta anak-anak terlantar, anak-anak jalanan dan anak-anak panti asuhan,” terangnya.

Untuk Kartu Indonesia Pintar (KIP) bagi siswa setingkat SD, dalam setahun berhak mendapatkan sekali pencairan senilai Rp400 ribu, setingkat SMP senilai Rp700 ribu dan setingkat SMA Rp1 juta.

Selain itu, masih ada proses distribusi pencairan Program Keluarga Harapan (PKH) untuk bulan Oktober yang memasuki penyaluran bulan ketiga. “Nanti pada akhir November dan awal Desember, ada pencairan keempat. Ritmenya 4 tahap dalam setahun. Bantuan ini dikategorikan bantuan tunai bersyarat melalui dana APBN-P,” tuturnya.

Tahun depan, lanjut Khofifah, PKH akan dialokasikan bagi 6 juta keluarga sejahtera di seluruh Indonesia. Penerimanya, diantaranya adalah ibu hamil, untuk menekan kemungkinan disabilitas bayi lahir sampai 63 persen. PKH juga akan diberikan kepada lansia kurang mampu diatas usia 70 tahun. (her/iss)

Teks Foto :
-. Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa saat kunjungan kerja di Lumajang.
Foto : Sentral FM.

Berita Terkait

Surabaya
Rabu, 27 November 2024
27o
Kurs