Menuju Generasi Emas 2045 mendatang, Bangsa Indonesia tidak boleh berdiam diri. Pasalnya, berbagai potensi gangguan yang menjaga keutuhan, kedaulatan, baik wilayah, sumber daya alam, sumber daya manusia dan potensi ketersediaan pangan melalui infiltrasi cara baru, akan terus terjadi.
“Termasuk upaya untuk merusak generasi muda kita dengan akulturasi transformasi budaya yang jauh dari adat istiadat ketimuran yang selama ini kita junjung tinggi,” kata Letkol Inf Akhyari Dandim 0821 Lumajang saat memberikan ceramah Peran Pemuda menghadapi Proxy War di Kantor Pemkab Lumajang, Jumat (14/11/2014).
Dihadapan dr. Buntaran Supriyanto, M.Kes Sekda dan seluruh pimpinan Satker, Dandim 0821 Lumajang menyampaikan, sejak dini perlu diberikan pemahaman dan menggerakkan pemuda sebagai upaya menangkal proxy war yang mengglobal dengan tujuan penguasaan sumber energi, alam dan pangan yang menjadi modal besar Bangsa Indonesia untuk bisa menjadi Bangsa yang maju.
Menurutnya, yang menjadi pertanyaan saat ini adalah apakah pemuda sudah melakukan transformasi dan siap menghdapi Indonesia Emas mendatang. Pasalnya, beberapa tahun mendatang, dunia akan menghadapi konflik yang 70 persennya dilatar belakangi masalah energi.
“Dibuktikan, berbagai konflik atau perang di berbagai belahan dunia, rata-rata dilatar belakangi energi. Seperti perang minyak di Libya, Iraq, Mesir, Ukraina, Nigeria, Kongo, Sudan, Suriah, Kuwait dan lainnya. Semua Negara ini memiliki sumber cadangan minyak yang besar yang mampu menyuplai kebutuhan minyak mulai 200 ribu barel hingga 10 juta barel perhari,” tambahnya.
Di Indonesia sendiri, dari berbagai kilang minyak yang ada seluruh operatornya adalah dikuasai pemodal asing. Mulai dari Amerika, Inggris, Malaysia sampai China. Ditambah, cadangan minyak yang terus menyusut tiap tahunnya.
“Inilah yang menjadi Proxy War masa kini. Jadi, sejak awal kita harus menyiapkan pemuda-pemuda yang memahami hal ini, khususnya bagi Calon Pemimpin Indonesia masa depan yang bisa menjamin anak cucu kita hidup layak,” pungkasnya. (her/ono/rst)
Teks Foto :
– Letkol Inf Akhyari Dandim 0821 Lumajang memberikan materi dalam ceramah peran pemuda menghadapi Proxy War kepada seluruh Pimpinan Satuan Kerja (Satker) di Pemkab Lumajang.
Foto : Sentral FM.
NOW ON AIR SSFM 100
