Jajaran Balai Besar TNBTS (Taman Nasional Bromo Tengger Semeru) saat ini gencar melaksanakan aksi penghijauan guna menjaga konservasi hutan di wilayah pemangkuannya. Targetnya, seluas 100 ribu hektar lahan hutan di wilayah Bromo Tengger Semeru akan dihijaukan melalui kegiatan ini.
DR Ir Ayu Dewi Utari, Msi Kepala Balai Besar TNBTS kepada Sentral FM, Selasa (28/1/2014) mengungkapkan, kegiatan penghijauan ini akan dilaksanakan di berbagai titik di kawasan hutan di wilayah Bromo Tengger dan Semeru. Titik yang akan digelar aksi penghijauan, adanya wilayah hutan yang dinilai masih belum optimal vegetasinya.
Dalam kegiatan penghijauan dsengan target menenami kembali 100 ribu hektar lahan di kawasan hutan di bawah pemangkuan TNBTS ini, disiapkan 500 ribu bibit pohon untuk ditanam. “Di antaranya, bibit pohon dengan jenis putih dada, tutup, cemara dan suren,” kata Ayu Dewi Utari.
Perempuan berjilbab ini menyampaikan, aksi penghijauan ini seperti yang digelar hari ini di Blok Ranu Gedang, Desa Burno, Kecamatan Senduro. Dalam kegiatan penanaman hutan di kawasan hutan yang masuk wilayah Kabupaten Lumajang ini, Balai Besar TNBTS menggandeng jajaran Kodim 0821 Lumajang dan Bapedas (Badan Pengendalian Daerah Aliran Sungai) Duduk Sampeyan.
Turut terlibat dalam aksi penghijauan ini, Letkol Akhyari Dandim 0821 Lumajang dan Iskandar Kepala Bapedas Dusun Sampeyan. Selain itu, masyarakat di kawasan lereng Gunung Semeru ini juga terlibat dalam kegiatan penanaman hutan yang digelar Balai Besar TNBTS tersebut.
“Kami melakukan penanaman berbagai jenis pohon di Blok Ranu Gedang. Tujuannya, melalui penanaman di kawasan hutan lereng Gunung Semeru ini, maka kelestarian kawasan konservasi bisa terjaga sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitarnya,” demikian pungkas Ayu Dewi Utari. (her/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
