Jumat, 22 November 2024

Facebook Jelaskan Soal Data Bocor

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Ilustrasi. Facebook. Foto: Pixabay

Facebook Inc menyatakan sudah tidak ada lagi masalah yang menyebabkan data 530 juta pengguna mereka bocor pada 2019 lalu.

“Sebagai hasil dari tindakan yang kami ambil, kami yakin masalah spesifik yang menyebabkan peretas bisa mengambil data tersebut pada 2019 sudah tidak ada lagi,” kata Facebook di blog resmi, dikutip dari Antara, Rabu (7/4/2021).

Facebook mengatakan data tersebut diambil bukan dengan cara meretas sistem mereka, namun dengan metode “scraping” sebelum September 2019.

Scraping dilakukan dengan memasang perangkat lunak otomatis untuk mengambil informasi publik yang ada di internet. Menurut Facebook, peretas menyalahgunakan fitur impor kontak, yang biasanya digunakan untuk menemukan teman yang juga memiliki akun di Facebook.

“Ketika kami menyadari aktor jahat menggunakan fitur ini pada 2019, kami membuat perubahan untuk fitur itu,” kata Facebook.

Facebook menyatakan tidak ada informasi tentang finasial, kesehatan dan kata kunci yang diambil.

Untuk mencegah kejadian serupa, selain membentuk tim keamanan, Facebook juga meminta pengguna mereka mengecek secara rutin pengaturan privasi, menggunakan fitur keamanan otentikasi dua faktor dan bijak memilih informasi yang ditampilkan untuk umum.(ant/iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs