Riliv memberikan akses gratis Premium Meditasi Riliv di sepanjang tahun 2020 untuk masyarakat yang terdampak COVID-19, utamanya bagi tenaga kesehatan di Indonesia.
Fandi Andrian Lead Marketing Riliv mengatakan bahwa pandemi yang sedang terjadi saat ini merupakan tantangan besar bagi setiap orang, terkhususnya bagi tenaga medis di negeri ini.
Kelelahan dan tingginya kemungkinan terinfeksi penyakit merupakan risiko pekerjaan yang dihadapi oleh tenaga kesehatan selama pandemi COVID-19. Tingginya risiko dan tuntutan pekerjaan tentunya berdampak pada kondisi mental para tenaga kesehatan Indonesia. Selain itu, banyaknya informasi yang simpang siur mengenai COVID-19 juga membuat masyarakat luas menjadi was-was hingga cemas.
“Kami akan menggratiskan fitur Premium Meditasi Riliv selama 3 bulan untuk tenaga kesehatan yang berada di lini terdepan,” katanya melalui siaran pers.
Fandi menambahkan, meditasi bisa dilakukan ketika kita merasa bosan berada di rumah selama berhari-hari. Mengingat pemerintah saat ini sedang mengimbau masyarakat melakukan physical distancing dan menyarankan untuk tetap berada di rumah, serta melakukan pekerjaan dari rumah (WFH).
Sementara, Anrilia Ema M Ningdyah, psikolog perwakilan Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI), mengatakan bahwa kesehatan mental perlu dijaga di masa wabah seperti saat ini, mengingat kesehatan mental erat kaitannya dengan ketahanan fisik. Salah satu caranya adalah dengan berpikir positif. Pola pikir positif akan meningkatkan imunitas sehingga kita dapat menumbuhkan rasa optimisme di tengah wabah COVID-19.
Fakultas Psikologi Universitas Airlangga (UNAIR) juga menyepakati bahwa pentingnya menjaga kesehatan mental agar tetap waspada dan tidak hilang kesadaran diri dalam menghadapi pandemi COVID-19.
“Imunitas tubuh kita tidak hanya diperoleh dari asupan makanan yang kaya akan nutrisi dan vitamin, melainkan juga dengan menjaga kesehatan mental kita. Jangan terlalu kalut dan panik dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini, namun jangan juga kehilangan kewaspadaan dan kesadaran diri,” ujar Ilham Nur Alfian perwakilan Fakultas Psikologi UNAIR.
Anrilia dan Ilham juga berharap para tenaga kesehatan sebagai garda terdepan dapat menjaga kondisi kesehatan mental agar tetap fokus, optimis, dan tetap berpikir positif dalam mengatasi pandemi COVID-19. Masyarakat Indonesia juga dihimbau agar tetap #TenangdiRumah dan jaga kesehatan mental.
Riliv adalah aplikasi kesehatan mental terpadu yang terdiri dari meditasi online dan konseling psikologi online dan telah membantu lebih dari 150.000 pengguna agar lebih sehat mental. Riliv telah mendapatkan beberapa penghargaan organisasi nasional maupun internasional, seperti Pemkot Surabaya, Google, Singapore International Foundation, dan Global Entrepreneurs Network.(iss)