Perusahaan telekomunikasi digital Indosat Ooredoo memberi keterangan mengenai subdomain situsnya yang diretas Sabtu (29/4/2017).
Peretas menulis pesan bahwa Indosat seharusnya tidak perlu menyindir kejadian peretasan Telkomsel.
“Ngerasain kan gimana kena hack? Tetap ganteng aja min, ra usah saling sindir, sesama provider saling support ae. Tanpa kalian kita bisa apa? Tanpa internet, langsung merana, kasian jomblo yang kesepian, yakan yakan,” tulis si hacker.
Menurut Indosat Ooredoo, salah satu subdomain yang diretas dimiliki dan dikelola mitra mereka. Selain itu, laman tersebut juga sudah lama tidak aktif.
“Saat ini kami tengah melakukan evaluasi terhadap prosedur dan pengaturan penggunaan situs subdomain yang menggunakan nama Indosat Ooredoo dan situs-situs microsite partner yang mengandung promosi yang lama tak aktif dan relevan,” kata Deva Rachman Group Head Corporate Communications Indosat Ooredoo dalam keterangan pers, yang dilansir Antara, Sabtu.
Dia melanjutkan, dalam menyikapi kejadian itu perlu ada usaha bersama untuk mendorong nilai positif dan etika, baik dalam penggunaan data internet oleh masyarakat maupun data oleh operator agar akses dunia digital merata dan berkeadilan bisa dinikmati seluruh masyarakat Indonesia.
“Kami percaya seluruh pihak harus bekerja sama untuk mencapai hal ini.”
Ia menambahkan, Indosat Ooredoo berkomitmen memberi pengalaman terbaik dalam memberi layanan data yang terjangkau sesuai kebutuhan dan kemampuan masyarakat.(ant/iss/rst)