Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya mengonfirmasi kabar seorang calon haji asal Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, wafat di Madinah, Arab Saudi.
“Benar, kami tadi mendapatkan informasi ada salah seorang jamaah asal Pacitan wafat di Madinah,” ujar Jamal Sekretaris PPIH Embarkasi Surabaya di Surabaya seperti dilansir Antara pada Selasa (16/7/2019).
Calon haji yang wafat itu atas nama Soeratno G Mangun Wijoto, berusia 73 tahun asal Kelurahan Ploso, Pacitan, yang termasuk dalam kelompok terbang (kloter) 4. Berdasarkan informasi yang diterimanya, Soeratno wafat pada Senin (15/7/2019) pukul 10.26 waktu setempat akibat penyakit lambung atau gastritis dan dehidrasi akut.
Setelah dilakukan pengurusan administrasi dan mendapatkan CoD (Certificate of Death), almarhum dimakamkan di Pemakaman Baqi pada Senin malam (16/7/2019) usai maghrib. Sementara itu, berdasarkan informasi dari TPHI Kloter 04 SUB yang diterima oleh Agus Hadi Prabowo Kasi PHU Kabupaten Pacitan, sebelum wafat Soeratno sempat mendapat penanganan medis di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI).
Menurut Agus, salah seorang dokter yang menangani, dr Hendra Praja menyampaikan bahwa pasien mengalami peradangan abdomen akut dan sempat dirawat di KKHI di Madinah sejak Minggu (15/7) malam.
“Kondisi ini diperberat dengan perubahan cuaca ekstrem dan kekurangan cairan,” katanya.
Di sisi lain, bagi jamaah haji yang wafat di Tanah Suci akan mendapatkan asuransi sesuai peraturan yang ada, namun terkait besaran nilainya masih menunggu kepastian dari pusat. (ant/bas/iss)