Seorang Jamaah yang Patah Tulang Akhirnya Berangkat Bareng Kloter 8

Sempat ditunda keberangkatannya, Atik Mistar (48) Jemaah Calon Haji kloter 2 Bondowoso yang sempat tertunda keberangkatannya karena patah tulang kaki akhirnya diberangkat bersama kloter 8, Jumat (20/7/2018) dini hari.

Isna Humas PPIH Embarkasi Surabaya mengatakan, Atik sempat menjalani perawatan dan operasi patah kaki di RSU Haji selama empat hari. Atik mengalami patah kaki sesaat sebelum berangkat ke Asrama Haji. Dia juga menolak dilakukan operasi di Rumah Sakit Bondowoso karena tidak mau terpisah suaminya yang juga berangkat satu kloter dengannya.

“Yang bersangkutan sempat menolak operasi dan tetap melanjutkan perjalanan bersama suaminya Mahfud (58) dari Bondowoso ke asrama haji menggunakan kursi roda bersama rombongan bus kloter 2,” kata Isna, Jumat (20/7/2018).

Namun, sesampainya di Asrama Haji Surabaya, dokter menyatakan Atik diharuskan menjalani operasi pada Rabu (18/7/2018). Selang sehari Atik diperbolehkan dokter terbang ke Tanah Suci bergabung dengan kloter 8.

Adapun kloter 8 diterbangkan dari Bandara Juanda menggunakan pesawat Saudi Arabia Airlines dengan nomor penerbangan SV 5413, Jumat (20/7/2018) pukul 00.25 WIB menuju Bandara Madinah. (bid/iss/ipg)