Sabtu, 23 November 2024

Jemaah Asal Malang Sudah Mendarat di Madinah

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Masjid Nabawi di Madinah. Foto: Dok. suarasurabaya.net

Kloter 43 Embarkasi Surabaya yang terdiri dari 450 jemaah haji dari Kabupaten Malang sudah mendarat di Bandara Madinah, Jumat (11/8/2017) pagi.

Jemaah dari Kabupaten Malang ini menjadi kloter terakhir dari Embarkasi Surabaya yang mendarat di Madinah. Artinya, hari ini adalah kedatangan terakhir jemaah haji gelombang 1, yakni 261 kloter (522 kloter).

“Malam ini juga seluruh petugas haji yang bertugas di Daerah Kerja Airport akan boyongan ke Jeddah untuk siap-siap menerima kedatangan kloter gelombang 2,” kata Alaudin petugas Siskohat Kementerian Agama Jawa Timur.

Dia lantas menjelaskan perbedaan pemberangkatan gelombang 1 dan 2. Pada gelombang 1, jemaah haji dari embarkasi mendarat ke Bandara Prince Amir Muhammad Madinah. Kemudian 8 sampai 9 hari di Madinah dulu untuk Ibadah Arbain. Setelah itu ke Kota Mekkah untuk prosesi pelaksanaan Umroh dan Haji dan kembali ke Tanah Air melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah.

Pada gelombang 2, jemaah haji dari embarkasi mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah, selanjutnya langsung naik bus menuju Mekkah untuk pelaksanaan umroh, sampai waktu haji tiba. Setelah proses haji selesai, jemaah menuju Madinah untuk pelaksanaan ibadah di Madinah selama 8 sampai 9 hari, setelah itu pulang ke Tanah Air melalui bandara Madinah.

“Besok kloter yang pertama kali mendarat di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah adalah jemaah haji asal Kabupaten Malang, Kota Batu dan Kota Surabaya yang tergabung dalam kloter 44. Diperkirakan pada Sabtu pukul 09.00 WAS disusul kloter 45 jemaah haji dari Provinsi Bali,” ujarnya.

Khusus gelombang 2, ada edaran dari Kementerian Haji Arab Saudi, jemaah harus sudah memakai ihram sebelum tiba di Bandara Jeddah, artinya jemaah memakai ihram bisa dimulai sejak di Asrama haji embarkasi.(iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
28o
Kurs