Fadilah (76) calon jamaah haji (CJH) kloter 40 dari wilayah Mojokerto mengundurkan diri untuk tidak berangkat ibadah haji. Hal itu dikarenakan, dia sekarang ini sedang sakit, dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Haji Sukolilo, Surabaya.
Sakur Kabid Penyelenggara Haji Kanwil Kemenag Jawa Timur mengatakan, permintaan pengunduran diri Fadilah untuk berangkat haji disampaikan anak kandungnya yakni Arifan.
Arifan menyampaikan kalau orang tuanya itu sudah menjalani perawatan selama satu minggu ini dan kondisi kesehatannya makin lemah serta sering menjadi pelupa dan bicaranya tidak jelas.
“Dari keterangan keluarga dan rekam medic, Fadilah sakit jantung. Apalagi, sebelum berangkat dia sempat jatuh dari kamar mandi dan kepala bagian belakang mengalami trauma sehingga bicaranya menjadi tidak jelas,” kata Sakur, Selasa (30/8/2016).
Kata Sakur, pihak Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Asrama Haji Embarkasi Surabaya akan memberikan kesempatan pada Fadilah untuk berangkat haji di musim haji tahun selanjutnya.
“Dia sudah masuk daftar untuk berangkat haji tahun ini. Tapi, karena sakit dan keluarganya mengajukan mengundurkan diri, maka ini nanti akan disampaikan ke Kemenag pusat. Supaya nanti juga disampaikan di Kedutaan Kerajaan Besar Saudi Arabia,” ujar dia. (bry/dwi)