Tidak ada dokumen yang terbakar dalam kebakaran yang terjadi di gedung Daker Makkah. Penyelenggaran haji yang pada Kamis (2/10/2014) ini memasuki tahap pemberangkatan jamaah haji ke Padang Arafah untuk melakukan wukuf tidak terganggu.
“Alhamdulillah tidak ada dokumen persiapan terbakar,” kata Kepala Kantor Urusan Haji Indonesia Daerah Kerja Makkah Endang Jumali Endang di Makkah, Kamis.
Endang mengatakan bahwa saat ini sedang dilakukan pekerjaan yang sangat penting yakni memberangkatkan sekitar 155.200 jamaah haji Indonesia dari Makkah menuju Arafah untuk melakukan puncak haji atau wukuf.
Endang memastikan bahwa pemberangkatan tersebut tidak terganggu dan bisa dilaksanakan sesuai rencana.
Menurut rencana, gelombang pertama jamaah haji akan diberangkatkan mulai pukul 08.00 waktu setempat (12.00 WIB).
Endang mengatakan sumber berasal dari dapur di lantai satu yang diduga akibat hubungan listrik alat pendingin ruangan.
Dapur tersebut letaknya tepat bersebelahan dengan kamar Menteri Agama Lukman Hakim Nasution.
Saat ini Lukman Hakim sudah masuk kembali ke dalam ruangan namun masih berada di lantai dasar karena lorong menuju ruangannya sedang dibersihkan.
Sementara itu petugas haji sudah kembali bekerja walau sebagian masih menggunakan masker karena bau asap masih terasa.
Dilaporkan Antara, kebakaran terjadi sekitar pukul 12.15 dan berhasil dipadamkan oleh dinas kebakaran Arab Saudi sekitar pukul 03.04 setempat.
Peristiwa cepat diketahui oleh penghuni karena memang kantor daker bekerja 24 jam di lantai dasar. (ant/ipg)