
Kartika Wirjoatmodjo Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memastikan, seluruh BUMN sektor transportasi BUMN siap menghadapi arus mudik lebaran 2025.
“BUMN transportasi siap 100 persen hadapi mudik lebaran 2025,” katanya, saat dilansir dari Antara, Jumat (21/3/2025).
Pemerintah melalui BUMN, kata dia, telah menyiapkan berbagai moda transportasi mulai dari kereta api, pesawat, kapal laut hingga bus untuk mengakomodasi lonjakan penumpang selama masa mudik.
“Kita siapkan semua kereta, pesawat, kapal Pelni. Dan kita yakin nanti di puncak mudik ini, kita bisa mengabsorb semua penumpang dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.
Salah satu langkah antisipatif yang telah dilakukan, ungkap dia, yakni penambahan kapasitas perjalanan kereta api, agar masyarakat bisa mudik dengan nyaman.
Pihaknya juga memastikan, tidak akan ada gejolak harga tiket yang memberatkan masyarakat.
“Kapasitas kereta api kita tambah juga, supaya masyarakat mudik dengan nyaman dan tidak ada isu dengan kenaikan harga tiket,” imbuhnya.
Dengan koordinasi yang baik antar-BUMN transportasi, pihaknya optimistis puncak arus mudik tahun ini bisa berjalan dengan baik.
Dudy Purwagandhi Menteri Perhubungan, sebelumnya telah memproyeksikan bahwa puncak arus mudik akan terjadi pada H-3 lebaran, atau tepatnya 28 Maret 2025.
Berdasarkan hasil survei, jumlah pergerakan masyarakat pada hari tersebut diperkirakan mencapai 12,1 juta orang.
Proyeksi tersebut, turut mempertimbangkan kebijakan Work From Anywhere (WFA) yang memungkinkan masyarakat memulai perjalanan lebih awal.
Seperti diketahui, untuk puncak arus balik diprediksi terjadi pada 6 April 2025, atau H+5 Lebaran, dengan potensi pergerakan mencapai 31,49 juta orang.(ant/ris/iss)