
PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur memprediksi kebutuhan listrik saat Hari Raya Idulfitri 2025 naik 10 persen dari momen sama tahun 2024.
Ahmad Mustaqir General Manager PT PLN UID Jatim merinci prediksi beban puncak saat Hari Raya Idulfitri pertama 31 Maret 2025 terbagi menjadi dua, siang dan malam.
“Prediksi Beban Puncak (BP) siang sebesar 4.365 MW dan Beban Puncak (BP) malam sebesar 5.020 MW,” katanya saat konferensi pers di PLN UID Jatim, Jumat (21/3/2025).
Ia memastikan pasokan cukup, dari total Daya Mampu Pasok (DMP) sebesar 9.672 MW, dengan cadangan 2.645 MW.
“BP Idul Fitri 2025 tumbuh sebesar 10% dari tahun 2024,” imbuhnya.
Meski beban puncak saat Lebaran tahun ini naik dibanding tahun lalu, tapi turun 27,60 persen dibanding beban puncak harian.
Selain itu, PLN sudah menetapkan masa siaga pengamanan kelistrikan selama Ramadan-Idulfitri mulai 17 Maret hingga 11 April.
“Saat ini kita sudah menyiapkan 4.782 personel,” ucapnya.
Sementara Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) sebanyak 257 unit di tol maupun jalur Pantura.
“Tersebar di 148 lokasi,” tambahnya lagi.(lta/ris/iss)