Sabtu, 18 Januari 2025

GOTO Siapkan Rp3,2 Triliun untuk Buyback Saham

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Jajaran Dewan Komisaris dan Dewan Direksi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta, Selasa (11/6/2024). Foto: GOTO

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) menyetujui untuk melakukan pembelian kembali saham atau shares buyback sebesar Rp3,2 triliun.

GOTO telah menyiapkan anggaran senilai Rp3,2 triliun untuk buyback saham yang akan dilakukan paling lama 12 bulan setelah tanggal RUPS pada 11 Juni 2024.

“GOTO telah mencatatkan kemajuan pesat dalam satu tahun terakhir dan berada pada posisi yang semakin kuat untuk mendorong pertumbuhan jangka panjang yang bernilai bagi seluruh pemangku kepentingan,” ujar Patrick Walujo Direktur Utama GOTO di Jakarta, seperti dilaporkan Antara, Selasa (12/6/2024).

Buyback saham GOTO rencananya tidak melebihi 10 persen saham termasuk saham treasuri, yang mana jumlah saham treasuri GOTO saat ini sebanyak 10,26 miliar saham atau setara 0,85 persen dari modal ditempatkan dan disetor.

Dalam RUPST, para pemegang saham juga menyetujui perubahan susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi menjadi sebagai berikut :

Dewan Komisaris :

Komisaris Utama : Agus D. W. Martowardojo
Komisaris : Garibaldi Thohir
Komisaris : Winato Kartono
​​​​​​​Komisaris : Wishnutama Kusubandio
​​​​​​​Komisaris Independen : Dirk Van den Berghe
​​​​​​​Komisaris Independen : Marjorie Lao
​​​​​​​Komisaris Independen : John A. Prasetio
​​​​​​​
Dewan Direksi
Direktur Utama : Sugito Walujo
​​​​​​​Wakil Direktur Utama : Thomas Kristian Husted
​​​​​​​Direktur : Wei-Jye Jacky Lo
Direktur : Catherine Hindra Sutjahyo
​​​​​​​Direktur : Hans Patuwo
​​​​​​​Direktur : Nila Marita
​​​​​​​Direktur : Pablo Malay
​​​​​​​
Agus D. W. Martowardojo Komisaris Utama GOTO mengatakan bahwa selama tahun 2023 perseroan berhasil menjalankan transformasi signifikan dalam menyiapkan landasan kuat untuk pertumbuhan bisnis jangka panjang, berkelanjutan dan profitable.

“Saya juga menyambut baik kinerja prima unit bisnis On-Demand Services (ODS) yang berhasil menjaga EBITDA yang disesuaikan secara positif di sepanjang tahun 2023, sebelum alokasi biaya korporasi,” ujar Agus.(ant/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Sabtu, 18 Januari 2025
24o
Kurs