Jumat, 22 November 2024

Indonesia Ajak G20 Optimalkan Kolaborasi Wujudkan Transformasi Digital

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Budi Arie Setiadi Menteri Komunikasi dan Informatika saat menghadiri DEMM G20 India. Foto: Antara

Budi Arie Setiadi Menteri Komunikasi dan Informatika mengatakan Pemerintah Republik Indonesia mendukung upaya dan komitmen negara Anggota G20 untuk terus berkolaborasi dalam rangka mewujudkan transformasi digital global.

Sebagai anggota troika dalam Presidensi G20 India 2023, wujud nyata kolaborasi yang dilakukan Indonesia ialah mendukung pembahasan tiga isu prioritas. Di antaranya infrastruktur digital publik, ekonomi digital yang aman dan resilien, serta keahlian digital untuk angkatan kerja masa depan dalam Digital Economy Working Group (DEWG) tahun ini.

“Indonesia berterima kasih atas kepemimpinan India dan menantikan kolaborasi di masa mendatang di antara anggota G20 untuk mewujudkan masa depan digital yang tangguh, aman, dan inklusif untuk semua, di mana tidak ada seorangpun yang tertinggal,” ujar Budi dalam keterangannya di Jakarta, Senin (21/8/2023).

Budi menilai upaya Presidensi India dalam G20 tahun ini mendorong adanya upaya berbagi pengetahuan dalam infrastruktur digital publik. Isu ini menjadi penting karena ekonomi digital bisa menciptakan peluang pertumbuhan dan kemakmuran serta tantangan baru, dilansir Antara.

Di samping itu, Indonesia juga menyoroti pentingnya pembahasan isu keamanan sektor ekonomi digital agar faktor keselamatan dan keamanan dapat ikut diprioritaskan mendukung ketahanan ekonomi digital.

“Ke depan, pertukaran lebih lanjut akan dilakukan tentang bagaimana kita sebagai komunitas global mengatasi berbagai tantangan dan masalah pada teknologi baru,” imbuhnya.

Dalam posisi ini, Pemerintah Indonesia mendukung investasi dalam pelatihan dan pendidikan yang memainkan peran penting guna memungkinkan masyarakat dapat memanfaatkan peluang dari transformasi digital saat ini.

“Hal ini dilakukan guna membekali masyarakat menghadapi tantangan di masa depan akibat kemunculan teknologi baru,” ujar Budi.

Digital Economy Minister Meeting (DEMM) Presidensi G20 India merupakan kelanjutan dari pertemuan DEWG. Acara itu dihadiri negara Anggota G20, sembilan perwakilan negara undangan, dan tujuh perwakilan organisasi Internasional.

Masing-masing negara menyampaikan pandangan terhadap tiga isu prioritas yang menjadi bagian dalam dokumen akhir dari rangkaian Pertemuan DEWG yaitu Digital Public Infrastructure (DPI) for Digital Inclusion and Innovation; Building Safety, Security, Resilience and Trust in the Digital Economy; dan Digital Skilling for Building a Global Future Ready Workforce. (ant/fra/saf/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
29o
Kurs