Jumat, 22 November 2024

Rupiah Awal Pekan Ditutup Melemah, Tertekan Ekspektasi Bank Sentral AS Agresif

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Ilustrasi. Grafis: Didik suarasurabaya.net

Rupiah pada awal pekan ditutup melemah 67 poin atau 0,44 persen ke posisi Rp15.318 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp15.251 per dolar AS. Hal tersebut menyusul kembalinya ekspektasi pasar bahwa bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve (Fed), masih akan tetap agresif menaikan suku bunga.

Rupiah pada pagi hari dibuka melemah ke posisi Rp15.275 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran Rp15.273 per dolar AS hingga Rp15.319 per dolar AS.

Sementara itu, kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Senin melemah ke posisi Rp15.299 per dolar AS hingga Rp15.246 per dolar AS.

“Dolar AS menguat dibalik perilisan data tenaga kerja AS yang hasilnya optimis,” tutur Faisyal, Analisis Monex Investindo Futures saat dihubungi Antara di Jakarta, Senin (10/10/2022).

Menguatnya dolar AS seiring optimisnya data ketenagakerjaan non pertanian atau Non Farm Payrolls (NFP) AS yang menunjukkan pertumbuhan sebanyak 26 ribu tenaga kerja, lebih tinggi dari estimasi 250 ribu tenaga kerja.

Sementara data lain, tingkat pengangguran turun menjadi 3,5 persen, lebih baik dari estimasi di level 3,7 persen.

Dengan mempertimbangkan data ekonomi AS yang optimis dan pernyataan pejabat The Fed  yang cenderung hawkish, pasar saat ini kembali berekspektasi, akan ada kenaikan suku bunga sebesar 75 basis poin dalam pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) selanjutnya.

Di sisi lain, pasar memiliki kekhawatiran terhadap ketegangan geopolitik setelah adanya ledakan di Sebagian jembatan Krimea yang sangat penting untuk seuplai perang Rusia.

Korea Utara juga dikabarkan telah memperburuk ketegangan regional dengan menembakkan dua rudal balistik jarak pendek ke arah perairan timurnya pada Minggu (9/10/2022), yang merupakan tindakan terbaru dari serangkaian uji senjata baru-baru ini sehari setelah penempatan kembali kapal induk AS di dekat Semenanjung Korea. (ant/rum/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs