Ratusan Buruh Akan Demo di Kantor Gubernur Jatim di Hari Terakhir Penetapan UMK

Sekitar 500an buruh akan menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Gubernur Jawa Timur Jalan Pahlawan hari ini, Rabu (7/12/2022). Tepat saat batas akhir penetapan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK).

Aksi ini untuk mengawal penetapan kenaikan UMK di 38 kabupaten/kota Jawa Timur, sesuai usulan Dewan Pengupahan Provinsi Jatim. Para buruh tetap menuntut kenaikan UMK 13 persen.

Menurut Jazuli Ketua EXCO Partai Buruh Provinsi Jawa Timur menyebut, angka itu dianggap sebagai tuntutan wajar. Karena tiga tahun terakhir, buruh terdampak pandemi dengan kenaikan UMK yang sedikit bahkan beberapa daerah tidak naik.

“Angka 13 persen ini didapat dari nilai inflasi sebesar 6,8 persen ditambah pertumbuhan ekonomi sebesar 5,3 persen dan penyesuaian akibat dampak kenaikan harga BBM serta naiknya harga kebutuhan pokok, sehingga didapat nilai 13 persen untuk kenaikan UMK tahun 2023,” kata pria yang menjabat Sekretaris PERDA KSPI Provinsi Jawa Timur, Rabu (7/12/2022).

Terkait aksi, ratusan buruh yang ikut berasal dari lima daerah terdekat di Jawa Timur mulai Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, dan Pasuruan.

“Ada beberapa perwakilan Tuban, Probolinggo, Jember, dan Banyuwangi,” tambahnya.

Titik kumpul utama di depan Royal Plaza Jalan Frontage A. Yani sekitar pukul 12.00 WIB. Massa diperkirakan tiba di titik demo, depan Kantor Gubernur Jatim pukul 13.00 WIB. (lta/iss)