Para pejabat dari delegasi Uni Eropa untuk Indonesia dan negara-negara anggota Uni Eropa melangsungkan kunjungan ke Provinsi Jawa Timur, pada Selasa (6/12/2022).
Vincent Piket Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia, mengatakan bahwa kunjungan tersebut dilakukan selama dua hari untuk bertemu dengan pelaku usaha yang ada di Jatim.
“Kunjungan ini bertujuan untuk membahas peluang perdagangan dan investasi antara Jawa Timur dengan Uni Eropa serta meningkatkan pemahaman mengenai negosiasi Perjanjian Kerja Sama Ekonomi Komprehensif antara Indonesia dengan Uni Eropa (IEU CEPA),” ucapnya saat berada di Surabaya.
Vincent mengatakan, sebagai provinsi dengan Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) tertinggi di kedua nasional, Jatim merupakan mitra strategis Eropa di bidang perdagangan dan investasi.
“Kami terkesan dengan komitmen provinsi ini dalam mendorong investasi dan Uni Eropa akan mendukung upaya ini,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Vincent juga mengatakan bahwa Ini Eropa saat ini sedang melakukan perundingan Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) dengan Indonesia.
“Setelah negosiasi dirampungkan, CEPA akan menambah nilai GDP (Gross Domestic Product) dan ekspor serta meningkatkan hubungan perdagangan dan investasi kita,” ujarnya.
Sementara itu, Thommy Kaihatu Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Jatim Bidang Promosi dan Perdagangan Luar Negeri, mengatakan bahwa data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, Jatim merupakan provinsi dengan jumlah unit usaha tertinggi di Indonesia, yakni dengan 108.232 perusahaan terdaftar hingga akhir 2020.
“Selama kurun waktu 12 tahun terakhir, investasi Uni Eropa di Jawa Timur telah mencapai 5,5 miliar dolar AS dan telah menyerap 77 ribu tenaga kerja,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia juga menambahkan untuk ekspor Jatim ke Uni Eropa sampai dengan Juli 2022 sebesar 1,413 miliar dolar AS, dan nilai impor dari Uni Eropa senilai 1,22 miliar dolar AS.
Pada kunjungan itu, delegasi Uni Eropa dan Kadin Jatim juga mengadakan diskusi Trade and Investment Roadshow Uni Eropa bertajuk “Mengakses Pasar Eropa melalui Perjanjian Kerjasama Ekonomi Komprehensif (CEPA) Indonesia-Uni Eropa dan Peluang Perdagangan dan Investasi”.
Dalam sesi itu, dihadiri oleh para pejabat negara anggota Uni Eropa di Indonesia yang meliputi Polandia, Belanda, dan Belgia.
Selain itu, hadir juga perwakilan kamar dagang Eropa di Indonesia, Kadin Nasional, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jatim, serta institusi pendidikan.(ris/rum/ipg)