Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Jawa Timur Mei 2022 Naik Dua Kali Lipat

Angka kunjungan wisatawan mancanegara melalui pintu masuk Bandara Juanda pada Mei 2022 mencapai 4.598 kunjungan. Naik 213,22 persen dibanding kunjungan pada April 2022.

Kunjungan wisatawan mancanegara secara umum di Indonesia menunjukkan kenaikan yang cukup signifikan pasca pemerintah membuka kembali pintu perbatasan atau akses negara lain sejak 6 April 2022 lalu.

Dadang Hardiwan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur mengatakan, melandainya kasus Covid-19 di banyak negara berhasil mendorong orang untuk bepergian lintas negara.

“Sektor pariwisata memiliki peranan penting bagi penerimaan devisa dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Khususnya dalam mengurangi jumlah pengangguran dan meningkatkan produktivitas negara,” terang Dadang Hardiwan Kepala BPS Jawa Timur dalam keterangan resmi Badan Pusat Statistik, Sabtu (2/7/2022).

Kunjungan mancanegara terbanyak berasal dari Malaysia dengan presentase 38,94 persen. Lalu peringkat kedua ditempati Singapura dengan 9,90 persen kemudian berturut-turut disusul oleh india, Amerika Serikat dan Australia.

Secara kumulatif, kunjungan wisatawan mancanegara pada bulan Januari – Mei 2022 ada sebanyak 6.123. Di mana jumlah kunjungan terbanyak terjadi pada bulan Mei dengan 4.598 pengunjung dan peringkat kedua di bulan April dengan angka kunjungan mencapai 1.468.

Indikator lain perkembangan sektor pariwisata ada di tingkat penghunian atau okupansi kamar hotel.

“Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifkasi bintang di Jawa Timur bulan Mei 2022 mencapai rata-rata 57,46 persen atau naik sebesar 18,76 poin dibandingkan bulan sebelumnya,” ujarnya.

TPK hotel bintang 5 (lima), Dadang menambahkan, sebesar 64,96 persen merupakan TPK tertnggi dibandingkan TPK hotel berbintang lainnya.

Sedangkan Rata-Rata Lama Menginap Tamu (RLMT) asing pada hotel klasifkasi bintang selama bulan Mei 2022 tercatat sebesar 3,67 hari atau terjadi penurunan sebesar 0,11 poin jika dibandingkan dengan keadaan April 2022 yang mencapai 3,78 hari.

Untuk RLMT keseluruhan pada bulan Mei 2022 sebesar 1,51 hari atau tidak terjadi perubahan jika dibandingkan dengan keadaan April 2022.(tha/iss)