Sabtu, 23 November 2024

Ketua ECB Tawarkan Kenaikan Suku Bunga Berturut-Turut 50 Basis Poin

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Christine Lagarde Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) menghadiri konferensi pers setelah pertemuan kebijakan moneter ECB di Frankfurt, Jerman, Kamis (15/12/2022). Foto: Reuters

Christine Lagarde Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) menawarkan kenaikan suku bunga berturut-turut masing-masing senilai 50 basis poin untuk mengamankan mayoritas pembuat kebijakan, Kamis (15/12/2022).

Mengutip Antara, ECB mengurangi laju kenaikan suku bunga, tetapi menekankan pengetatan yang signifikan dan berencana untuk menguras uang tunai dari sistem keuangan sebagai perjuangan dalam melawan inflasi yang tak terkendali.

Menurut empat sumber mengatakan kepada Reuters, hasil kompromi ini sulit mendapat tentangan yang signifikan dari pembuat kebijakan yang bersikeras menaikkan 75 basis poin setelah proposal Philip Lane menaikkan suku bunga setengah poin persentase pada Kamis (15/12/2022).

Kebuntuan ini berakhir ketika Lagarde menawarkan lebih banyak kenaikan 50 basis poin dan pesan hawkish tentang inflasi selama konferensi pers. Ini cukup meyakinkan para pembuat kebijakan untuk mendukung proposal tersebut.

Dua sumber mengatakan, tiga gerakan 50 basis poin berturut-turut jika prospek inflasi gagal membaik, meski tidak ada komitmen eksplisit untuk jalur kebijakan semacam itu.

Kompromi tersebut dapat mengamankan mayoritas untuk keputusan tersebut, meski 8-10 pembuat kebijakan dari 25 tetap skeptis – proporsi yang luar biasa tinggi.

Sekitar setengah lusin pembangkang bertahan bahkan setelah kompromi, yang lainnya mengatakan mereka dapat menerima langkah 50 basis poin selama Lagarde menggabungkan dengan pesan hawkish dalam konferensi pers. Seorang juru bicara ECB menolak untuk berkomentar.

Perdebatan terkait pengurangan portofolio obligasi ECB terbukti lebih mudah, karena pembuat kebijakan membahas pengurangan kepemilikan tersebut sebesar 15 atau 20 miliar euro per bulan, mulai Maret atau April sebelum menetapkan opsi sebelumnya dalam kedua kasus tersebut.

Dalam konferensi pers setelah keputusan tersebut, Lagarde mengatakan data saat ini dapat mengantisipasi kenaikan 50 basis poin lagi pada pertemuan ECB berikutnya pada 2 Februari mendatang. Hal ini bertentangan dengan janji ECB untuk mengambil keputusan pertemuan demi pertemuan dan bergantung pada data.(ant/tik/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs