Jumat, 22 November 2024

Kemenkeu Perkuat Integritas dan Akuntabilitas dalam Mengelola Keuangan Negara

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Sri Mulyani Indrawati Menteri Keuangan (Menkeu). Foto: Kemenkeu

Sri Mulyani Indrawati Menteri Keuangan (Menkeu) berharap Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Keuangan bisa terus menjadi institusi yang dapat diandalkan dan memberikan assurance terhadap kualitas pengelolaan keuangan negara yang baik untuk menciptakan kepercayaan masyarakat.

“Dipercaya oleh publik, transparan, akuntabel, dan ini adalah bagian dari fondasi menciptakan kepercayaan publik yang nilainya berharga,” tuturnya dalam pembukaan Rapat Kerja Pimpinan (Rakerpim) 2022 Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan, pada Senin (21/11/2022).

Dikutip dari kemenkeu.go.id, Sri Mulyani menyebut bahwa tujuan diadakan Rakerpim tersebut adalah dalam rangka untuk mengevaluasi kinerja 2022 dan membuat rencana kerja 2023, juga merevitalisasi Inspentorat Jenderal melalui combine assurance dan penguatan integritas agar pengelolaan keuangan negara dapat lebih transparan dan akuntabel.

Untuk itu, Sri Mulyani memberikan arahan kepada seluruh jajaran untuk dapat mengidentifikasi berbagai tantangan yang sedang dihadapi oleh keuangan negara saat ini, di mana tantangan itu terus berkembang dan mengalami perubahan.

“Itu artinya Indonesia di dalam mendesain kebijakan ekonomi harus tahu perubahan itu. Mana yang harus ditekankan, dikurangi, difokuskan, maupun mana yang harus kita kemudian ubah. Itu kebijakan fiskalnya, makronya, sektoral, keuangan negara, transfer ke daerah, semuanya harus menyesuaikan terhadap lingkungan yang berubah,” tegasnya.

Sri Mulyani juga meminta agar seluruh jajaran di Inspektorat Jenderal dapat menjadikan pandemi sebagai suatu pembelajaran yang berharga, yaitu agar dapat mengelola dampaknya terhadap tata kelola dan akuntabilitas keuangan negara.

“Karena pandemi ini tidak hanya hari ini. Akan berulang mungkin besarannya, ukurannya, tipenya berbeda, tapi pandemi tentu saja menurut para ahli ini akan berulang. Maka pelajari, tangkap ilmunya, bukukan, dan belajar kepada seluruh tim di Itjen maupun seluruh sistem pengendali internal di keuangan negara,” ujarnya.

Terakhir, Menkeu menekankan agar Inspektorat Jenderal juga dapat berevolusi, serta melakukan penguatan dari sisi integritas dan tidak korupsi.

“Integritas itu sudah menjadi DNA kita. Sehingga secara budaya, secara sikap harus terus ditanamkan,” pungkasnya.(rum/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs