Sabtu, 23 November 2024

Jokowi Ingatkan UMKM Jangan Hanya Jadi Penonton di Era Perdagangan Digital

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Jokowi Presiden memberikan keterangan terkait penundaan impor beras, Jumat (26/3/2021) malam, di Istana Merdeka, Jakarta. Foto: Biro Pers Setpres

Joko Widodo Presiden menilai digitalisasi merupakan solusi untuk para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) serta koperasi, untuk bertahan di tengah pandemi Covid-19.

Maka dari itu, Kepala Negara mendorong digitalisasi supaya UMKM Indonesia tidak cuma jadi penonton dalam aktivitas perdagangan digital.

“Kita tidak boleh hanya menjadi penonton di tengah masifnya aktivitas perdagangan digital,” ujarnya dalam Rapat Koordinasi Nasional Transformasi Digital dan Pendataan Lengkap Koperasi dan UMKM di Istana Negara Jakarta, Senin (28/3/2022).

Berdasarkan data yang dipegang Jokowi, selama masa pandemi sampai sekarang baru ada 17,5 juta pelaku UMKM yang masuk ke ekosistem digital.

Menurutnya, jumlah itu masih harus terus diperbanyak. Masifnya digitalisasi, lanjut presiden, harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendorong percepatan transformasi digital.

Jokowi pun berharap, dengan memanfaatkan teknologi digital, UMKM Indonesia bisa menjadi bagian dari rantai pasok nasional mau pun global, sehingga cepat naik kelas.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu optimistis produk UMKM Indonesia bisa mendominasi toko-toko digital.

Tapi, untuk mewujudkan itu, presiden menyadari perlu ada pembenahan dari hulu sampai hilir supaya produk-produk UMKM bisa semakin berkualitas dan kompetitif.

“Kita harus benahi bersama-sama kemasan dan brandingnya,” tegas Presiden.

Sebagai salah satu bentuk dukungan untuk hal ini, Jokowi sudah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pengembangan Kewirausahaan Nasional 2021-2024.

Perpres itu bertujuan untuk membuat ekosistem kewirausahaan di Tanah Air semakin baik, dan mendorong lahirnya para entrepreneur.

Lebih lanjut, Presiden menginstruksikan agar anggaran pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lebih difokuskan untuk belanja barang UMKM.

Jokowi menargetkan satu juta pelaku UMKM masuk ke dalam e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah tahun ini.(rid/bil/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs