Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus melakukan pembangunan infrastuktur khususnya akses jalan di kawasan wisata terutama di daerah pesisir.
Terbaru, Pemprov Jatim telah merampungkan 100 persen pembangunan fisik Jalan Pantai Selatan (Pansela) atau ruas jalan yang menghubungkan antara Balekambang hingga Kedungsalam (Lot 9) Kabupaten Malang.
Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim yang hadir untuk meninjau jalan Lot 9 di sela-sela kunjungannya itu berharap akses baru ini bisa mendongkrak perekonomian warga sekitar.
“Ini hadiah bagi warga Kabupaten Malang Selatan yang bakal terdongkrak ekonominya dengan adanya dukungan akses infrastruktur jalan yang baik dan lancar,” ucap Khofifah saat memberi keterangan, Kamis (29/9/2022).
Jalan pansela Lot 9 yang telah terbangun sepanjang 18,062 Km tersebut kini sudah bisa dilalui berbagai kendaraan. Khofifah menuturkan bahwa ruas jalan baru ini diselesaikan pembangunan fisiknya oleh Pemerintah Pusat melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasiolan (BBPJN) Jawa – Bali pada tanggal 16 Januari 2022 lalu.
Dengan terbangunnya ruas jalan Balekambang – Kedungsalam ini, diharapkan Gubernur mampu mengurangi disparitas wilayah di Jawa Timur khususnya di Kabupaten Malang.
Serta diharapkan pula akan membuka akses pariwisata menuju sederet Pantai di Selatan Kabupaten Malang yang memiliki panorama sangat mempesona.
“Ruas jalan pansela Lot 9 ini akan menjadi akses yang sangat mendukung perkembangan wisata pantai di Malang Selatan. Seperti pantai Pantai Kondang Merak, Pantai Kondang Iwak dan lain-lain,” ucapnya.
Program pembangunan Jalan Pansela sendiri meruapakan salah satu Program Strategis Pemprov Jatim yang statusnya ditingkatkan menjadi Program Strategis Nasional.
Sebagai informasi, pembangunan Jalan Pansela yang terbentang mulai dari perbatasan Jawa Tengah atau Kabupaten Pacitan, Jawa Timur sampai Banyuwangi dengan melewati delapan Kabupaten Jatim.
Rinciannya mulai dari Kabupaten Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Blitar, Malang, Lumajang, Jember dan Banyuwangi dengan panjang total mencapai 627,57 kilometer.
“Saat ini dari total panjang jalan pansela, yang telah selesai pengerjaan fisiknya sepanjang 337,66 kilometer atau sudah 53,80 persen. Dan panjang jalan yang saat ini sedang dalam proses kontruksi adalah sepanjang 52,97 kilometer,” ungkap Khofifah.
Pelaksanaan pembangunan Pekerjaan fisik dan pembebasan tanah jalan Pansela ini dilakukan dengan secara bersama antara Pemerintah Pusat, Provinsi, dan Kabupaten.(wld/iss/ipg)