Emas menemukan dukungan tambahan karena indeks manajer pembelian (PMI) Chicago yang dirilis pada Senin (28/2/2022) turun menjadi 56,3 pada Februari dari 65,2 pada Januari.Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Mei naik 34,9 sen atau 1,45 persen, menjadi 24,366 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman April turun 11,4 dolar AS atau 1,09 persen, menjadi 1.038,70 dolar AS per ounce. (ant/rst)
Harga emas terus menguat menyusul negara-negara di Barat yang menjatuhkan sanksi terhadap Rusia atas invasinya ke Ukraina.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April di divisi Comex New York Exchange, terangkat 13,1 dolar AS atau 0,69 persen, menjadi ditutup pada 1.900,70 dolar AS per ounce. Emas juga melonjak 5,8 persen untuk Februari.
Tidak ada tanda-tanda turunnya eskalasi antara negara-negara Barat dan Rusia karena Amerika Serikat dan sekutunya menambahkan sanksi baru terhadap Rusia selama akhir pekan dan tidak ada hasil dari pembicaraan antara Rusia dan Ukraina.
“Jika tidak ada de-eskalasi antara Barat dan Rusia, akan ada lonjakan permintaan investasi fisik ke logam mulia karena serbuan ke tempat-tempat aman melonjak,” kata Peter Spina, presiden dan kepala eksekutif di GoldSeek.com.