Pandemi Covid-19, Penjualan Bendera Masih Laris

Meskipun pandemi Covid-19 sampai Selasa (4/8/2020) masih belum tuntas, penjualan Bendera Merah Putih dan aneka umbul-umbul untuk perayaan ke-75 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, masih laris.

Beberapa item justru sudah kosong dan hari-hari ini para penjual bendera dan aneka umbul-umbul di sentra bendera kawasan Jalan Darmokali, Surabaya, mulai mengirimkan pesanan sejumlah pelanggan dari luar Jawa.

“Untuk stok masih ada. Bendera, umbul-umbul, tiang bendera, masih ada. Tapi yang sebagian besar lainnya sekarang ini tinggal kirim ke pelanggan kami di luar pulau Jawa. Lumayan banyak kok pelanggan kami di Pontianak, Balikpapan, Bukittinggi, sampai Ambon,” kata Kumyanto satu di antara perajin bendera.

Tahun ini, meskipun masih dalam masa pandemi, penjualan bendera masih cukup bagus, meskipun jika dibandingkan dengan tahun lalu masih di bawahnya. “Lumayan tahun ini juga. Meskipun pandemi Covid-19 penjualan masih bagus. Dibanding tahun lalu, tahun ini lumayan juga,” tambah Kumyanto.

Sulis pengelola toko bendera dan umbul-umbul Jaya Abadi yang juga masih berada di kawasan Jalan Darmokali, Surabaya, menyampaikan bahwa penjualan tahun ini masih lancar. Pemesanan juga masih berlangsung. Meskipun jumlahnya tidak sebanyak tahun lalu di masa sebelum pandemi.

“Kalau jumlahnya masih bagus. Alhamdulillah di masa pandemi seperti sekarang ini, penjualan bendera dan pernik-perniknya, seperti umbul-umbul dan hiasan model lainnya juga masih diminati. Pokoknya Alhamdulillah masih ada pelanggan yang pesen dan pembeli yang mampir beli bendera,” terang Sulis.

Ditemui sedang menjahit beberapa hiasan bendera merah putih dengan tambahan gambar Garuda Pancasila, Sulis mengingatkan bahwa masyarakat mungkin masih peduli beli bendera dan mengganti bendera untuk merayakan kemerdekaan Republik Indonesia meskipun sedang pandemi.

Secara spesifik Sulis tidak bisa menyebutkan model hiasan seperti apa yang tahun ini diminati masyarakat dalam rangka merayakan HUT ke 75 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia kali ini.

“Bendera Merah Putih biasa juga masih banyak yang beli. Hiasan Merah Putih juga masih banyak yang belanja. Termasuk bendera plastik ukuran kecil ini juga banyak yang cari. Lumayan kok meskipun pandemi Covid-19, penjualan masih bagus sampai Selasa (4/8/2020) ini,” kata Sulis.

Sementara itu, ditemui sedang memilih ukuran bendera, Ali Mujiyanto karyawan swasta menyampaikan bahwa karena kebutuhan yang tidak bisa ditunda, maka Bendera Merah Putih tetap jadi prioritas dibandingkan pandemi Covid-19.

“Indonesia merdeka itu harus dirayakan. Bagaimanapun bentuknya. Termasuk beli bendera baru. Menghargai pahlawan dengan mengibarkan bendera merah putih kan boleh juga dilakukan di masa pandemi Covid-19 ini,” tegas Ali Mujiyanto.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, perkampungan di kawasan Jl. Darmokali yang sejak lam amemang jadi sentra penjualan aneka bendera itu terlihat semarak dengan warna merah dan putih. di sisi kiri dan kanan jalan.(tok/ipg)