Jumlah Kunjungan Wisman ke Jatim pada 2018 Meningkat 30 Persen

Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Jawa Timur selama 2018 meningkat dibandingkan kunjungan wisman selama 2017.

Berdasarkan survei dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur, jumlah wisman yang berkunjung ke Jatim mengalami peningkatan sebesar 30,67 persen.

Pada 2017, jumlah wisman yang datang ke berbagai destinasi di Jatim untuk berbagai keperluan sebanyak 247.166. Pada 2018, jumlahnya mencapai 322.965 kunjungan.

“Pola kedatangan wisman ke Jatim selama Januari-Desember memang meningkat dari 2016 dan 2017. Jumlah tertinggi pada Agustus 2018, mencapai 34.166 kunjungan,” kata Teguh Pramono Kepala BPS Jatim.

Data BPS hingga akhir Desember 2018 lalu menunjukkan, bila dibandingkan dari bulan ke bulan, pada Desember 2018 jumlah wisman yang datang melalui Bandara Juanda menurun dari bulan sebelumnya.

“Dilihat dari kedatangan di pintu masuk Juanda, jumlah wisman pada Desember 2018 mengalami penurunan 11,28 persen dari November 2018, dari 29.992 menjadi 26.609 kunjungan,” ujarnya.

Namun, pada bulan Desember 2018 dibandingkan Desember 2017, kunjungan wisatawan yang didata BPS mengalami peningkatan sebanyak 14,56 persen.

Pada Desember 2017, jumlah wisman mencapai 23.208 kunjungan. Sedangkan Desember 2018, kunjungan wisman ke Jatim mencapai 26.609 kunjungan.

Adapun wisman yang berkunjung ke Jatim selama Januari-Desember 2018 masih didominasi oleh wisman dari Malaysia. Selama 2018, wisman dari Negeri Jiran mencapai 68.277 orang.

“Secara umum, wisman dari 10 negara utama sepanjang 2018 ini mengalami peningkatan dibandingkan 2017. Peningkatan jumlah wisman dari Malaysia tertinggi, mencapai 27,96 persen,” katanya.

Adapun penurunan tercuram untuk wisman dari 10 negara utama terjadi pada wisman dari Thailand. Penurunan jumlah wisman yang berkunjung ke Jatim mencapai 17,41 persen. (den/wil/ipg)