Kota Jakarta menempati posisi kelima ongkos taksi termurah di dunia, sedangkan Kota Beijing, China, kedelapan.
Dalam mengeluarkan Indeks Ongkos Taksi 2017, Carspring, lembaga survei yang bermarkas di Inggris, melakukan survei di 80 kota wisata dunia.
Carspring sebagaimana dilaporkan China Daily seperti dikutip Antara, Sabtu (19/8/2017), menyebutkan bahwa survei tersebut berdasarkan tiga ukuran, yakni ongkos per kilometer, masa tunggu, dan ongkos dari bandar udara ke pusat kota.
Berdasarkan ongkos per kilometer, Kairo menempati urutan teratas di dunia, yakni hanya 0,10 dolar AS.
Diikuti Bangkok (0,18), Moskow (0,27), Meksiko City (0,28), Jakarta (0,30), Bengalore (0,30), Mumbai (0,32), Beijing (0,34), Bucharest (0,35), dan Kuala Lumpur (0,36).
Ongkos taksi paling mahal di dunia ada di Zurich, Swiss, yakni 5,19 dolar AS per kilometer.
Untuk standar 3 kilometer, Beijing menduduki peringkat ke-15 dengan ongkos 3,08 dolar AS dan Kairo masih posisi teratas paling murah dengan hanya 0,55 dolar AS.
Sementara Zurich masih kukuh di posisi termahal dengan 25,25 dolar AS untuk ongkos taksi perjalanan sejauh 3 kilometer. (ant/ipg)