Sabtu, 23 November 2024

Triwulan I 2016, Arus Barang dan Penumpang di Tanjung Perak Meningkat

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Ilustrasi. Arus barang di Tanjung Perak.

Arus barang di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pada triwulan pertama 2016 mengalami peningkatan hingga 16 persen dibandingkan triwulan pertama tahun sebelumnya. Peningkatan arus barang ini merupakan imbas membaiknya perekonomian dunia serta Indonesia.

“Arus barang yang melalui Pelabuhan Tanjung Perak pada triwulan pertama 2016 tercatat 3.846.148 ton atau meningkat 16 persen dibandingkan triwulan pertama 2015 yang sebesar 3.310.579 ton,” kata Oscar Yogi Yustiono, Kepala Humas PT Pelindo III Tanjung Perak, kamis (14/4).

Jika dirinci, arus barang yang masuk meliputi general cargo meningkat 30 persen dibanding tahun sebelumnya, yakni dari 902.658 ton menjadi 1.172.591 ton. Sedangkan untuk bag cargo meningkat 24 persen yakni tercatat 354.845 ton dibanding tahun sebelumnya yang hanya sebesar 287.159 ton.

Sedangkan petikemas mengalami peningkatan peningkatan 13 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yakni terealisasi 136.050 boks atau 148.160 TEUs. Sedangkan triwulan yang sama pada tahun sebelumnya tercatat 120.409 boks atau setara 130.698 TEUs.

“Realisasi petikemas ini di luar terminal petikemas (TPS) yang dikelola anak usaha Pelindo III, yakni TPS dan BJTI,” kata dia.

Dari total petikemas yang masuk ke Tanjung Perak (di luar TPS), realisasi arus petikemas di Terminal Nilam sebesar 78.281 TEUs, Terminal Mirah sebesar 59.336 TEUs, dan Terminal Jamrud sebesar 10.543 TEUs.

Selain barang, jumlah kapal yang sandar di Tanjung Perak pada triwulan pertama 2016 terjadi peningkatan sebesar 5,8 persen. Triwulan pertama I tahun ini tercapai 3.357 kapal (22 juta gross tonnage) atau meningkat dari periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 3.174 unit (18 juta gross tonnage).

Sementara untuk arus penumpang di triwulan pertama tahun 2016 mengalami penurunan sebesar 9 persen jika dibanding dengan tahun sebelumnya. Di triwulan pertama tahun 2015 tercatat 109.603 orang menjadi 99.706 orang di periode yang sama tahun 2016.

Tak hanya itu, untuk arus hewan juga mengalami kenaikan, yakni pada triwulan pertama tahun 2016 sebesar 5.066 ekor meningkat 200 persen dibanding periode yang sama tahun 2015 yang hanya tercatat 1.698 ekor. (fik/den)

Berita Terkait

TERKINI POPULER TERPILIH
Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs