Paket kebijakan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah membesarkan hati rakyat Indonesia, kata Burhanuddin Abdullah pengamat ekonomi.
“Pemerintah negara lain seperti kehilangan jurus dan bank sentral selalu berada di depan pemerintah. Namun hal ini tidak terjadi di Indonesia. Pemerintah Indonesia aktif dan percaya diri untuk menghadapi tantangan ekonomi dunia dengan paket-paket ekonominya,” katanya dalam Indonesia Knowledge Forum 2016, di Jakarta, Jumat (7/10/2016).
Menurut Burhanuddin, Darmin Nasution Menko Perekonomian Indonesia tengah menyusun Paket Ekonomi XIV. “Political will-nya sudah, kini tinggal kapasitas untuk mengaplikasikannya,” ujar dia.
Dia menambahkan, keberhasilan pengampunan pajak (tax amnesty) memastikan ketersediaan dana untuk mengaplikasikan kebijakan-kebijakan tersebut. “Perlu konsolidasi untuk melaksanakan komitmen dalam paket kebijakan tersebut,” ujarnya.
Sementara, Cyrillus Harinowo Komisaris Independent PT. Bank Central Asia, Tbk mengatakan, keberhasilan pengampunan pajak membuat para pengusaha tenang dan berpikir untuk berinvestasi.
Menurut dia investasi yang sedang diminati para pengusaha adalah agrobisnis alternatif. “Kelapa sawit sudah heavy. Sekarang yang dilirik adalah singkong, jagung, coklat, tebu, tanaman high value,” kata dia.(iss/dwi)