Jumat, 22 November 2024

Hindari Kecurangan Pabrik, Petani Tebu Jatim Dapat Kartu Elektronik

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Sutaryanto Ketua Ikatan Ahli Gula Indonesia (IKAGI) Jatim saat Kongres IKAGI ke XI di Grand City Surabaya, Rabu (4/4/2016). Foto: Abidin suarasurabaya.net

Ribuan petani tebu di Jatim akan mendapatkan kemudahan dengan sistem kontrol menggunakan kartu E-Tani. Kartu tani ini dibuat karena antara petani tebu dan pabrik merupakan kesatuan sistem.

“Kartu Tani ini Petani untuk transparansi di industri gula. Dengan kartu ini, petani bisa ngecek apakah sudah ada Surat Perintah Tebang Angkut. Sehingga, SPTA tidak bisa dijual belikan atau diakali lagi,” ujar Sutaryanto Ketua Ikatan Ahli Gula Indonesia (IKAGI) Jatim, usai pembukaan Kongres IKAGI ke XI di Grand City Surabaya, Rabu (4/4/2016).

Sutaryanto mengatakan, Kartu Tani akan memuat segala informasi yang dibutuhkan petani, baik itu terkait jadwal giling maupun distribusi pupuk dan hitungan pendapatan.

“Karena kartu ini terkoneksi ke tiga Bank yaitu BRI, Mandiri, dan BNI. Info bisa dilihat dengan memasukkan ATM di bank tersebut,” katanya.

Untuk pilot project dari Kartu Tani ini, sudah ada 2000 kartu dipegang oleh para petani tebu di Pabrik Gula Ngadirejo Kediri.

“Selanjutnya akan dilanjutkan untuk 15 ribu petani akhir tahun ini di PTPN X yaitu PG Santren, Gempol Kerep, Mojopanggung dan sebagainya,” katanya.(bid/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs