Senin, 24 Februari 2025

Presiden Sudah Siapkan Formula Terhadap Melemahnya Rupiah

Laporan oleh Dodi Pradipta
Bagikan

Joko Widodo Presiden RI menyatakan bahwa pemerintah sudah menyiapkan kebijakan-kebijakan untuk menghadapi melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

“Paling penting dihadapi masalah itu karena sudah ada instrumen-instrumen dari Bank Indonesia dan otoritas jasa keuangan (OJK),” kata Presiden Jokowi Widodo di Batang, Jawa Tengah, Jumat (28/8/2015) seperti dikutip Antara.

Usai melakukan penandatanganan prasasti tanda dimulainya proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batang, Presiden mengatakan masalah krisis itu tidak hanya dihadapi oleh bangsa Indonesia melainkan juga banyak negara.

“Hampir seluruh negara mengalami (Kenaikan kurs dolar AS, red.) ini,” katanya.

Pada kesempatan itu, Presiden juga menguraikan tentang masalah manfaat listrik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam penerangan.

“Listrik tidak hanya untuk kepentingan industri saja tetapi juga untuk belajar anak-anak dan para nelayan. Hasil tangkapan ikan bisa dimasukan ke `fresher` yang tentunya membutuhkan listrik,” katanya.

Joko Widodo hadir di lokasi PLTU Desa Ujung Negoro, Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang, sekitar pukul 09.45 WIB dengan menumpang pesawat helikopter milik TNI Angkatan Udara.

Pada kesempatan itu, Presiden didampingi sejumlah menteri, Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Direktur Utama PT PLN (Persero) Sofyan Basir. (ant/dop)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Listrik Masuk ke Sungai

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Surabaya
Senin, 24 Februari 2025
25o
Kurs