Prediksi MEA, Sektor Dagang Bakal Langkahi Industri Manufaktur

Muhammad Zaki Ketua Komisi Perkebunan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur mengatakan sektor dagang akan populer dibandingkan industri manufaktur pada akhir tahun 2015 nanti. Apalagi akhir tahun 2015 merupakan datangnya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

Satu hal yang membuat para pengusaha akan beralih dari industri manufaktur ke sektor dagang disebabkan oleh arah perekonomian Indonesia yang tidak terpola.

“Industri manufaktur tidak prospek karena harga BBM tidak jelas. Listrik naik. Jaminan investasi pun tidak jelas. Beda dengan sektor dagang, beli charger harga 5 ribu di China, lalu dijual 25.000 di Indonesia itu lho laku keras. Karena itu saat MEA nanti sektor dagang akan lebih menguntungkan,” kata dia pada suarasurabaya.net, Jumat (7/8/2015).

Namun dirinya juga memberikan catatan jika sektor dagang ini juga butuh diberi insentif oleh pemerintah.

“Pemerintah harus beri insentif kepada pengusaha. Terutama pada Unit Kecil dan Menengah (UKM). UKM itu kan juga bisa menjadi faktor berhasil tidaknya Indonesia saat MEA nanti,” ujarnya. (dop/ipg)