
Untuk dapat meraih keberhasilan serta dapat merebut pasar, pelaku bisnis dalam produk apapaun, perlu memiliki keberanian dan ketegasan untuk menentukan segmentasi bagi produk yang akan dipasarkan. Jika tidak maka akan terjadi bias.
“Kalau memang mau main disegmen premium, pelaku bisnis atau para enterpreneur wajib dan harus menentukan pada bagian atau segmen man ayang akan dituju. Kalau pilih premium, maka segmennya juga harus premium. Ini penting,” terang Drs. Devie, Ak., M.M dosen Program Akuntansi Bisnis Universitas Kristen (UK) Petra, Surabaya.
Jika produk yang akan dipasarkan atau segmen yang dipilih premium, maka tidak ada pilihan lain, pemasaran dan segala bentuk pendukung produk harus premium. “Tidak mungkin akan dapat memenangkan persaingan pasar, jika produk premium dipasarkan pada segmen biasa,” tegas Devie.
Oleh karena itu, ditegaskan kembali oleh Devie bahwa pelaku bisnis, dan enterpreneur, saat menghadirkan produk yang akan digelontorkan ke pasar wajib menentukan segmentasi yang akan digarap. “Tidak perlu menunggu hampir bangkrut, kemudian menentukan segmentasi,” pungkas Devie.
Sementara itu ditambahkan, Pwee Leng, S.E., M. Kom, selaku Kepala Pusat Program Pendidikan Berkelanjutan UK Petra Surabaya, bahwa kehadiran Drs. Devie Ak, M.M, adalah satu diantara pembicara dalam agenda: Build Courage Through Literacy memperingati 24 tahun CEC Universitas Kristen Petra.
“Ini diperlukan sebab mendesain bisnis ini tidak hanya berbicara mengenai ide saja akan tetapi dibutuhkan tekad dan strategi bisnis. Kegiatan ini peringatan hari jadi CEC yang ke – 24 tahun sekaligus grand launching Young Entrepreneurs Community (YEC) dan Investor Community (IC),” terang Pwee Leng pada suarasurabaya.net, Jumat (23/1/2015).
Sabtu (24/1/2015) dihari kedua kegiatan ini, dijadwalkan talkshow, dengan tajuk bagaimana memasarkan sebuah produk yang memiliki nilai dengan berangkat dari kebutuhan konsumen, dihadirkan mengundang 6 pembicara. Diantaranya, Timoticin Kwanda, B.Sc., MRP., Ph.D selaku Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan UK Petra, dan Dr. Michael Adiwijaya, SE., M.A selaku dosen Magister Manajemen. (tok/rst)