Sabtu, 23 November 2024

11 Tahun ke Depan, Sisa Cadangan Minyak Bumi Indonesia Habis

Laporan oleh Dodi Pradipta
Bagikan
Para pembicara saat membahas ketahanan energi nasional di Hotel Mercure Surabaya Kamis (20/3/2015). Foto: Dodi suarasurabaya.net

Sisa cadangan minyak bumi Indonesia diprediksi akan habis dalam kurun waktu 11 tahun ke depan. Demikian disampaikan Akhmad Prayoga pengamat ekonomi dalam penjelasannya pada Seminar Menakar Ketahanan Energi Nasional di peringatan Hari Pers Nasional di Hotel Mercure Surabaya.

“Sisa cadangan minyak Indonesia saat ini hanya mencapai 3,7 milyar barel. 11 tahun ke depan ini akan habis, bahkan dengan catatan laju produksi minyak bumi konstan pada 800 ribu BOPP (Bi-axially Oriented Polypropylene),” kata Akhmad, Jumat (20/3/2015).

Dia menambahkan, satu diantaranya penyebab dari langkanya minyak bumi di Indonesia saat ini adalah karena permintaan (demand) masyarakat yang cukup tinggi tidak diimbangi dengan suplai yang memadai.

“Konsumsi yang sulit dikendalikan, apalagi masalah perizinan pengeboran yang cukup rumit, membuat kondisi cadangan minyak bumi semakin merosot,” tegasnya.

Masalah perizinan pemerintah menjadi salah satu kendala kurangnya cadangan minyak di Indonesia saat ini. Dodi Priyambodo Direktur Eksplorasi Pertamina menyatakan sistem perizinan pemerintah terlalu rumit sehingga eksplorasi pengeboran yang sudah direncanakan tersendat.

“Untuk satu wilayah pengeboran saja, Pertamina butuh 40 perizinan yang harus sudah disetujui oleh pemerintah. Sementara untuk pengeboran seismik, kita butuh 44 izin baru pengeboran bisa dilakukan,” katanya.

Untuk menyiasati keadaan ini, kata Dodi, Pertamina akan memasok lebih banyak lagi produksi gas di Indonesia. Dia mengatakan, tidak seperti tahun-tahun lalu, produksi gas kali ini lebih mengutamakan kebutuhan domestik.

“Dulu memang kebutuhan gas di Indonesia tidak terlalu tinggi. Makanya kita lebih mengutamakan kebutuhan ekspor. Namun produksi gas kali ini lebih banyak untuk kebutuhan di dalam negeri,” pungkasnya. (dop/wak)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs