Muhadjir Effendy Menteri Pendidikan dan Kebudayaan mengatakan Direktorat Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) Kemendikbud akan menyiapkan pendamping untuk Zanette Kalila (Anet), salah seorang korban selamat perampokan di Pulomas.
“Nanti akan kita siapkan tenaga pendampingan untuk konseling,” kata Muhadjir seperti dilansir Antara, Sabtu (31/12/2016).
Mendikbud juga membesuk korban perampokan di Pulomas Jakarta Timur yang selamat dan tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Kartika Pulomas pada Sabtu (31/12/2016) pagi .
Menurut Muhadjir, kondisi fisik Anet dalam keadaan baik. “Hanya mungkin pada masalah psikis meskipun ibunya menyampaikan tidak ada masalah, tapi tetap nanti akan kita siapkan tenaga pendampingan untuk konseling,” katanya.
Dia mengatakan, saat Anet kembali ke sekolah akan ada pendamping dan guru konseling yang akan selalu mendampingi.
“Kita lihat perkembangannya dari waktu ke waktu, terutama yang berhubungan dengan efek traumatisnya,” kata Muhadjir.
Pada kesempatan itu, Muhadjir juga menyampaikan empati dan belasungkawa terhadap keluarga korban. (ant/tit/ipg)