Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan total enam orang dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Kabupaten Hulu Sungai Tengah di Kalimantan Selatan dan Surabaya di Jawa Timur.
“Ada enam orang yang diamankan, enam orang termasuk satu kepala daerah, pejabat daerah setempat, dan swasta. Ada yang diamankan di Kalimantan Selatan dan Surabaya. Di Surabaya pihak swasta yang diamankan,” kata Febri Diansyah Juru Bicara KPK di Jakarta, Kamis (4/1/2018).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Bupati Hulu Sungai Tengah Abdul Latif termasuk yang terjaring dalam OTT ini.
Febri mengungkapkan telah terjadi transaksi penerimaan hadiah atau janji diduga lebih dari Rp1 miliar terkait proyek pembangunan Rumah Sakit di Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
“Kami juga mengamankan uang ratusan juta rupiah di daerah Kalimantan Selatan tersebut. Informasi yang lebih rinci kami akan sampaikan dalam konferensi pers besok. Dari enam orang itu itu siapa saja yang kemudian memenuhi syarat-syarat bukti permulaan yang cukup dan statusnya seperti apa kami sampaikan besok,” kata Febri dilansir Antara.
Orang-orang yang diciduk di Kalimantan Selatan akan dibawa ke KPK, Jakarta, setelah diperiksa intensif di Mako Brimob Kalimantan Selatan.
“Direncanakan mereka yang diamankan di Kalimantan Selatan akan dibawa ke gedung KPK untuk diproses lebih lanjut,” ungkap Febri. “Saya belum bisa konfirmasi soal nama, inisial, dan jabatan secara spesifik karena kami masih akan melakukan pemeriksaan maksimal 1X24 jam.” (ant/bid)