Ketua MPR Minta Pemerintah Hentikan Semua Impor Produk Pangan

Di hadapan masyarakat Malang, Jawa Timur, Zulkifli Hasan Ketua MPR RI kembali memprotes kebijakan impor yang dilakukan pemerintah. Impor beras yang saat ini dilaksanakan pemerintah, kata Zulhasan bisa berdampak buruk bagi petani, karena saat ini para petani tengah panen padi. Dikhawatirkan, impor beras akan membuat harga gabah petani turun, dan membuat petani merugi.

“Kalau impor beras itu masuk kota Malang, maka petani padi malang pasti akan merugi, karena harga gabah akan turun, sehingga pendapatan petani berkurang,” kata Zulkifli Hasan saat menyampaikan orasi politik, di Gedung Kartini Imperial Ballroom, Malang, Jawa Timur, Senin (5/2/2018).‎

Orasi politik yang disampaikan Ketua MPR di Malang, merupakan bagian dari kegiatan kunjungan Ketua MPR RI selama tiga hari di Jawa Timur. Ikut serta dalam acara tersebut anggota MPR Fraksi PAN yakni Totok Daryanto dan Viva Yoga Mauladi.

Kalau impor pangan terus dilakukan, kata Zulhasan, maka kesejahteraan yang dicita-citakan tidak akan tercapai. Karena untuk mencapai kesejahteraan, bangsa Indonesia harus berdaulat terlebih dahulu, termasuk berdaulat dalam hal pangan.

“Bung Karno berkata agar bisa sejahtera kita harus berlaku adil, agar bisa berlaku adil kita harus berdaulat, agar bisa berdaulat kita harus bersatu agar bisa bersatu kita harus merdeka”, kata Zulhasan menambahkan.

Karena itu, menurut Zulhasan impor padi, impor daging bahkan daging kerbau dari india, impor bawang dan impor garam harus dihentikan. Bangsa Indonesia harus mengutamakan ketersediaan pangan, dari hasil petaninya sendiri.(faz/den)