Selasa, 4 Februari 2025

Perkuat Sinergi, Pertamina Kenalkan Proyek Tahun Ini ke Media

Laporan oleh Anggi Widya Permani
Bagikan
Media gathering Pertamina Group Area Jatimbanus (Jawa, Bali, dan Nusa). Foto: Anggi suarasurabaya.net

Pertamina Group Area Jatimbanus (Jawa, Bali, dan Nusa) menggelar media gathering untuk memperkuat sinergi dengan sejumlah media, agar peran dan fungsi perusahaan tersebut dapat dipahami dan disebarluaskan kepada masyarakat.

Acara tersebut diikuti sekitar 40 pimpinan redaksi dari media di Jawa Timur dan Jawa Tengah, serta anak perusahaan Pertamina Group Jatimnusa seperti, WMO, PEPC, Pertagas, PPC, Tugu Pratama dan Elnusa.

Ibnu Chouldum GM Pertamina Marketing Operation Region V mengatakan kegiatan yang dilakukan pada 19-20 Februari 2018, di Hotel Bintang Bali Resort, merupakan kebijakan yang ditujukan agar kebersamaan antar kedua belah pihak bisa semakin kuat.

“Tujuan utamanya, tentu kami ingin bersilahturahmi dengan seluruh teman-teman media, dengan harapan kita bisa semakin dekat. Sehingga kalau ada informasi apapun jangan ragu-ragu kontak kami, yang kemudian kami akan memberikan tanggapan. Jadi ada sinergi yang bisa kita jalankan bersama nantinya,” kata dia.

Dalam kesempatan itu, Ibnu sempat mengenalkan tentang 5 bisnis besar yang dilakukan Pertamina dibidang marketing, diantaranya BBM Retail, LPG, BBM Industri, Petrokimia dan Aviasi.

“Pertamina komplit usahanya, kita semua punya. Ada asuransi, rumah sakit, dan lain-lain,” kata Ibnu.

Selain itu, Ibnu juga mengatakan bahwa Pertamina saat ini sedang mengerjakan beberapa proyek, salah satunya pembangunan kilang baru di Tuban, yang merupakan bentuk kerja sama dengan Rusia Rosneft. Proyek kilang minyak di Tuban, lanjut Ibnu, nantinya akan memberikan dampak positif berupa pajak untuk pemerintah. Selain itu, bisa menciptakan efek berantai bagi ekonomi masyarakat nasional maupun regional.

“Proyek itu memakan waktu 6 tahun. Harapannya, Kilang Tuban nantinya bisa memproduksi sekitar 1.500 ribu barel per hari. Pembangunan itu membutuhkan tenaga kerja sekitar 40.000 orang,” kada dia.

Bukan hanya itu, lanjut Ibnu, saat ini Pertamina juga sedang melakukan pembangunan terminal LPG di Tuban. Rencananya pembangunan tersebut akan selesai pada tahun 2021.

“Kita belum punya terminal. Selama ini LPG di Jatim dipasok secara ship to ship dan itu biayanya mahal. Maka dari itu, kita akan buat terminal. Dengan pengerjaan mulai tahun ini, harapannya 3 tahun kemudian atau tahun 2021 bisa segera dioperasikan,” pungkasnya. (ang/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Awan Lentikulari di Penanggungan Mojokerto

Evakuasi Babi yang Berada di Tol Waru

Pohon Tumbang di Jalan Khairil Anwar

Mobil Tabrak Dumptruk di Tol Kejapanan-Sidoarjo pada Senin Pagi

Surabaya
Selasa, 4 Februari 2025
26o
Kurs