Abu Hasan Kepala BPBD Kabupaten Gresik mengatakan, permasalah banjir di sebagian jalur di Gresik cukup mengganggu kelancaran lalu lintas. Diantaranya yang ada di Sembayat-Bungah.
Menurut Abu Hasan, genangan dengan ketinggian 30 centimeter itu terjadi di sepanjang 13 meter setelah jembatan Sembayat.
“Penjaga yang bawa ember dan berharap ada uang dari pemakai jalan itu yang bikin macet. Kami juga sarankan ke jajaran Polres untuk memasang tali di ruas tengah untuk menghindari kendaraan bermanuver,” katanya.
Abu Hasan mengatakan, petugas BPBD saat ini tengah fokus di kawasan dua kecamatan di Dukun dan Bungah. Sebab, untuk kecamatan Cerme, Benjeng, Balongpanggang yang kemarin terendam luapan air dari Kali Lamong, saat ini sudah surut.
“Kami fokus ke dua kecamatan yang terkena luapan Sungai Bengawan Solo yaitu di Dukun dan Bungah,” katanya. (bid/dwi/rst)