Sabtu, 23 November 2024

Pelindo III Gelontor Rp1,3 Triliun Bangun Flyover Terminal Teluk Lamong

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Ari Askhara CEO Pelindo III (paling kiri) saat berdiskusi dengan tim proyek flyover. Foto: Abidin suarasurabaya.net

PT Pelindo III membangun flyover jalan akses teluk Lamong menuju jalur lingkar luar barat (JLLB) Surabaya. Pembangunan ditandai pemasangan tiang pancang pertama oleh Ari Askhara CEO Pelindo III, Rabu (7/3/2018).

Ari Askhara mengatakan, Pelindo III menginvestasikan Rp1,3 triliun untuk pembangunan flyover dan tapper sepanjang 2,45 kilometer.

“Kami melibatkan kontraktor dalam negeri yakni PT Wijaya Karya (WIKA). Rencananya proyek ini selesai dan bisa dioperasikan tahun 2019,” ujarnya di Jalan Raya Tambak Osowilangun.

Ari mengatakan, dengan dibangunnya jalan ini diharapkan bisa mempercepat pergerakan arus barang baik secara lokal maupun regional menuju dan dari pelabuhan.

“Kemacetan di jalan raya yang biasa digunakan oleh para pengguna kendaraan roda dua akan berkurang karena langsung terhubung dengan jalan tol,” katanya.

Terkait integrasi ke JLLB, Ari mengatakan terus melakukan koordinasi dengan BPJT dan Tri Rismaharini Walikota Surabaya.

Sementara itu, Chandra Dwi Putra Direktur Operasi I PT Wijaya Karya (WIKA) mengatakan, flyover ini menggunakan bahan baja untik bentang tengahnya dan ini bentang paling panjang di Indonesia.

“Bentang tengah menggunakan baja, semua sudah lengkap dari pabrik kita tinggal memasangnya. Untuk keamanan bisa lebih antisipasi. Sekarang ini kami perkuat pondasi, pertengahan tahun mulai mengangkat bahan bentannya,” kata Chandra.

Menurut Chandra, belajar dari pengalaman Jembatan Semanggi yang terbangun kokoh, PT WIKA mengajak serta tim yang terlibat pembangunan jembatan Semanggi agar hasil proyek bisa lebih baik. (bid/iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
31o
Kurs