Program JOOX Indie Workshop Roadshow, yang dimulai di Kota Surabaya, Rabu (14/3/2018) memberi kesempatan kepada musisi dan grup band indie Kota Surabaya menampilkan karya-karya terbaiknya.
Melalui program tersebut, para musisi indie nantinya akan mendapatkan bekal bagaimana mengemas dan memasarkan talenta yang mereka miliki secara profesional di era digital yang terus bergerak dan tidak mungkin terbendung.
“Kami ingin membantu para musisi indie di Indonesia, termasuk dari Surabaya agar mampu memperluas jaringan distribusi mereka dan terhubung dengan penggemar mereka secara ekstensif melalui platform digital yang legal dan mendapatkan manfaat signifikan untuk mengembangkan musik mereka,” terang Girindra Prabowo Okky, GM Content Department of Tencent Indonesia.
JOOX Indie Workshop Roadshow bercita-cita membangun ekosistem positif bagi industri musik Indonesia, termasuk musisi independen. Akan ada 4 kota besar yang disinggahi program ini. Setelah Surabaya, giliran Jogyakarta, Bandung dan Jakarta.
Lewat JOOX Indie Workshop Roadshow para musisi indie di 4 kota itu berkesempatan menumpahkan seluruh ide bermusik, kreativitas, sekaligus pengetahuan baru soal pemasaran digital melalui platform musik streaming dan memperluas jaringan distribusi bagi karya-karya mereka.
Melalui inisiatif ini diharapkan musisi independen dari berbagai daerah termasuk dari Kota Surabaya mampu mengemas dan memasarkan musik mereka, juga mendorong mereka untuk lebih aktif dan kreatif dalam berkarya.
Dijadwalkan tampil memberikan arahan pada workshop ini, JOOX menggandeng Wendi Putranto manajer Seringai. “Kesempatan besar ini harus dimanfaatkan dengan baik oleh musisi independen untuk memperluas jangkauan mereka dan memperluas basis penggemar mereka,” kata Wendi usai konperensi pers Rabu (14/3/2018) di Surabaya.
Acara ini terbuka untuk musisi indie yang sudah memiliki single atau album namun belum mendistribusikan musiknya di JOOX atau belum pernah menggunakan platform digital.
Namun demikian, kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi musisi indie baru yang ingin lebih jauh memahami cara kerja industri musik digital.(tok/rst)